Amir Tosina Inginkan Rambu Batas Maksimal Berat Kendaraan Terpasang di Bonles

Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina (FOTO: Rudy/PKTV)

Bontang. Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang memanggill Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappelitbang) untuk melakukan Rapat Kerja (Raker) terkait Kualitas Jalan di Kawasan Kelurahan Bontang Lestari. Rapat tersebut dilaksanakan pada Senin (19/4/2021), bertempat di Ruang Rapat Kantor DPRD Bontang.

Pada Raker tersebut, Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina mempertanyakan kepada Dinas PUPR dan Bapelitbang perihal kondisi jalan yang menurutnya selalu mengalami kerusakan di kawasan kelurahan Bontang Lestari. Dirinya merasa penyebab kerusakan jalan tersebut adalah banyaknya kendaraan berat yang melintas di sana dengan berat melebihi daya tahan jalan, dimana daya tahan jalan yang dibangun di daerah Kelurahan Bontang Lestari diketahui hanya 8 ton saja. Sehingga dirinya mengusulkan pemasangan rambu-rambu jalan terkait batasan berat kendaraan yang hendak melintas di jalanan Kelurahan Bontang Lestari, karena sampai saat ini masih belum ada.

“Apabila kita sudah mengetahui ketahanan jalan hanya 8 ton, maka paling tidak harus ada rambu-rambu yang menyatakan bahwa kendaraan yang hendak melalui jalan tersebut harus menyesuaikan dengan rambu-rambu, sehingga para pemilik kendaraan tidak bisa sembarangan,” ungkapnya.

Ditambahkan Amir, kebanyakan kendaraan berat yang melalui Jalan di Kelurahan Bontang Lestari merupakan kendaraan perusahaan sehingga apabila rambu-rambu sudah terpasang maka para pengguna jalan yang memiliki kendaraan dengan berat melebihi daya tahan jalan dan tetap nekat melalui jalan tersebut, maka dapat diambil tindakan seperti teguran.

“Rata-rata kendaraan dari luar ataupun perusahaan membawa angkutan dengan kapasitas besar tanpa memikirkan kekuatan jalan. Sehingga tolong ke depannya perlu dipasang rambu-rambu dan melakukan teguran kepada kendaraan yang dirasa melebihi berat maksimum ketahanan jalan,” jelasnya.

Laporan: Rudy

 

Exit mobile version