Asmawardi Suarakan Sekolah Gratis Melalui CSR Perusahaan

Anggota DPRD Kutim Asmaward (FOTO: Dimas/PKTV)

Sangatta. Sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Komisi D di Bidang Kesejahteraan Rakyat, Asmawardi kembali menyuarakan aspirasinya di dunia pendidikan. Dirinya menginginkan anak-anak sekolah mulai dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) sampai ke jenjang Perguruan Tinggi (PT) digratiskan.

Asmawardi beralasan, sebagai Kabupaten dengan banyak industri besar, Kutim memiliki potensi yang besar dalam penyerapan dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan, sehingga memiliki potensi yang cukup besar bagi perusahaa-perushaan untuk penyalurkan dana CSR mereka di sektor Pendidikan.

“Selama ini penyerapan dana CSR selama ini hanya bersifat personal, antar sekolah dengan satu perusahaan saja, alangkah baiknya apabila hal ini dapat difasilitasi Pemerintah sehingga program pendidikan gratis dapat terlaksana,” ungkapnya.

Ketua PAN ini pun menjelaskan maksud dan tujuannya adalah untuk memperjuangkan layanan perlengkapan gratis ke anak-anak sekolah, seperti perlengkapan sekolah mulai dari tas, alat tulis, seragam sekolah, sepatu sampai kaos kaki, serta pendaftaran sekolah dan daftar ulang gratis, baik  Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta, layanan kuota gratis.

“Dimana pada masa Pandemi COVID-19 ini, para orang tua wali murid tidak semuanya mampu untuk membelikan perlengkapan sekolah bagi anak-anak mereka,” ucapnya.

Asmawardi berjanji setelah salah satu Perda di sahkan oleh pemerintah, dirinya akan segera membuat regulasi dan membahas payung hukum yang mewadahi pengelolaan dana CSR, khususnya untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kutim.

“Secara konsep memang harus ada peraturan Bupati dan Wakil Bupati yang mengatur tentang ini (penyerapan dana CSR.Red), sehingga perusahaan-perusahaan besar yang ada di Kabupaten Kutai Timur juga memiliki komitmen untuk memajukan sektor pendidikan,” jelasnya.

Laporan: Dimas | Shena