Bontang. Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru, Pertalite, yang baru masuk di Kota Bontang sejak 2 minggu terakhir, ternyata masih kurang diminati masyarakat. Entah karena belum ada yang tahu, atau keengganan masyarakat karena harga yang juga berada diatas nominal premium.
Namun yang pasti, spbu JL Arif Rahman Hakim KM 3 yang menyediakan bahan bakar jenis ini, belum menampakkan peminat yang signifikan.
Sejak dibuka, distribusi pertalite hanya berkisar 100 liter/hari. Dari total pasokan sebanyak 800 liter setiap harinya. Walau sosialisasi sudah dilakukan para petugas spbu dengan gencar.
“ sehari paling banyak 100 liter saja, stok kami setiap hari ada 800 liter. Namun masih belum banyak yang berminat sepertinya, walau sudah sosialisasi keunggulan pertalite ini,” papar Sabran salah satu pegawai SPBU.
Untuk diketahui, Pertalite resmi diluncurkan Pertamina ke setiap daerah di Kalimantan Timur sejak Mei 2015 lalu. Dengan harga Rp. 8500/liter.
Pertalite merupakan premium kualitas super, dengan oktan mencapai 90, jauh diatas kualitas premium dengan oktan 82. Sehingga proses pembakaran mesin dinilai jauh lebih optimal dengan menggunakan pertalite dibandingkan premium, meski masih berada dibawah kualitas pembakaran Pertamax.
Laporan : Suci & Mansur
Editor : Revo Adi M