Jantung dan pembuluh darah arteri tidak dapat dipisahkan karena merupakan satu kesatuan dalam menjalankan fungsinya. Arteri merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah dari jantung ke seluruh tubuh. Dengan begitu, jantung Anda akan sehat jika arteri tidak mengalami sumbatan lemak yang menyebabkan sulitnya aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh. Sebaliknya, jika arteri Anda tertutup atau mengalami sumbatan lemak, jantung akan bekerja lebih keras agar darah tetap dapat mengalir ke seluruh tubuh.
Semua orang menginginkan jantung dan arteri selalu dalam keadaan sehat. Untuk itu Anda perlu menjaga pola makan agar terhindar dari lemak buruk yang berpotensi menyumbat aliran darah. Selain itu, Anda perlu mengonsumsi makanan-makanan ini untuk mencegah dan membersihkan penumpukan lemak di pembuluh darah Anda.
- Alpukat
Sebuah studi tahun 1996 yang dilakukan oleh peneliti dari Meksiko menemukan bahwa orang yang makan alpukat setiap hari selama satu minggu mengalami penurunan total Kolesterol darah sebesar rata-rata 17 persen. Plus, tingkat LDL atau Kolesterol buruk menurun dan HDL atau Kolesterol baik mereka meningkat.
- Delima
Delima mengandung phytochemical yang bertindak sebagai antioksidan untuk melindungi lapisan arteri dari kerusakan, papar Dr. Gregg Schneider, seorang dokter gigi yang berorientasi pada ilmu nutrisi dan ahli pengobatan alternatif.
Sebuah studi tahun 2005 yang diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences menemukan, bahwa jus delima yang kaya antioksidan mampu merangsang produksi oksida nitrat, yang membantu menjaga agar aliran darah tetap lancar dan arteri tetap terbuka sebagaimana harusnya.
- Minyak zaitun
Sebuah studi 2011 menemukan bahwa orang-orang usia 65 tahun atau lebih yang secara teratur mengonsumsi minyak zaitun, 41 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami stroke dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah mengonsumsi minyak zaitun. Minyak zaitun dapat digunakan sebagai olesan pengganti mentega atau mayones.
Meskipun minyak zaitun adalah pilihan yang sehat, ingatlah untuk menggunakan minyak ini dengan hemat, karena semua lemak mengandung jumlah kalori yang sama.
- Biji-bijian utuh
Megan Maden, alhi diet di New York mengatakan serat yang larut dari biji-bijian seperti gandung, beras merah, dan oatmeal mampu mengikat kolesterol dan membantu proses keluarnya lemak dari tubuh Anda.
“Ketika tubuh perlu memanfaatkan Kolesterol maka tubuh akan menarik pasokan Kolesterol darah Anda. Hal ini secara efektif akan menurunkan kadar Kolesterol total dan risiko penyakit jantung,” kata Madden.
- Kacang-kacangan
Kacang adalah salah satu makanan yang baik untuk arteri dan dengan begitu baik juga untuk jantung Anda. Almond, misalnya, sangat kaya lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan serat.
Menurut American Heart Association, lemak tak jenuh tunggal dapat membantu menurunkan kadar Kolesterol jahat dalam darah dan menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
- Asparagus
Asparagus juga merupakan asupan yang baik untuk jantung dan arti Anda. Hal ini dikatakan oleh Shane Ellison, seorang ahli kimia organik dan penulis Over-The-Counter Natural Cures.
Asparagus dapat menangkal pembekuan pembuluh darah yang menyebabkan kematian.
- Salmon atau ikan yang berlemak lainnya
Madden menjelaskan bahwa ikan berlemak seperti makarel, tuna, dan salmon, kaya akan asam lemak Omega-3. Makan ikan dua kali seminggu dapat mengurangi resiko terkena penyakit jantung.Asam lemak Omega-3 dapat mengurangi peradangan dan menurunkan kadar trigliserida, dan bahkan dapat membantu meningkatkan tingkat HDL Anda.
- Makanan yang diperkaya dengan tanaman sterol
Sterol merupakan senyawa yang dapat menetralkan lemak buruk di dalam tubuh Anda. Menurut Madden, sterol telah terbukti menurunkan kadar Kolesterol total dan LDL dalam darah. Sterol dapat ditemukan di dalam produk jus jeruk, susu, dan margarin tertentu. (*Berbagai sumber)
Laporan : Laras