Pemkot Pantau Harga Bahan Pokok Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Cabai Meroket

Bontang. Menjelang Natal dan Tahun Baru, Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang yang dipimpin langsung Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, melakukan monitoring harga dan ketersedian bahan pokok di pasar tradisional.

Pada monitoring yang digelar hari Selasa (21/12/2020) tersebut, diketahui  sejumlah bahan  pokok masih terpantau stabil, kecuali cabai rawit, daging ayam, dan telur ayam ras yang mengalami kenaikan.

Terutama cabai rawit yang dari acuan harga Rp.28.000 kini mencapai Rp.50.000 per kilo atau naik 78, 26%, Kenaikan harga cabai rawit karena kurangnya pasokan dari jawa dan sulawesi yang disebabkan cuaca.

Basri Rase mengatakan meski sejumlah bahan pokok yang mengalami kenaikan, terutama yang tidak bisa disimpan dalam jangka waktu lama karena akan membusuk seperrti cabai. Tetapi apabila bahan pokok tersebut sudah mencapai batas simpannya maka biasanya harganya juga akan turun.

“Dari laporan yang saya terima, untuk pasokan bahan pokok hingga Natal dan Tahun Baru dipastikan aman,” ungkapnya.

Sementara itu untuk daging ayam dari acuan harga Rp.27.000 naik menjadi Rp.36.000 naik 39,40%, telur ayam ras dari harga acuan Rp.26.500 per kilo gram kini naik menjadi Rp.37.00 naik 33 %. Kenaikan harga daging ayam ras dikarenakan banyaknya permintaan dari konsumen, sedangkan kenaikan harga telur disebabkan banyaknya ayam perternak mati karena keadaan cuaca.

Sidak harga dan ketersedian bahan pokok di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) tersebut turut melibatkan TNI dan Polri.

Laporan: Mansyur

 

 

Exit mobile version