Prioritaskan P3K, Pemkot Bontang Tidak Buka Penerimaan CPNS

Bontang. Meski memperoleh kuota sebanyak 117 formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), namun Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang dipastikan tidak akan membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini. Kepastian tersebut menyusul dengan komitmen pemerintah untuk lebih memprioritaskan pengangkatan pegawai honorer menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Ditemui usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada Selasa (12/11/2019), Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni membenarkan hal tersebut. Menurut Neni, meski kota bontang memperoleh kuota sebanyak 117 formasi dari Kemenpan-RB namun dirinya memutuskan untuk menunda penerimaan CPNS dan akan lebih fokus pada seleksi P3K yang rencananya akan dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat pada Oktober tahun depan.

“Pengangkatan pegawai honorer menjadi P3K lebih baik daripada merekrut pegawai baru, mengingat pegawai honorer Bontang yang ada saat ini telah memiliki kualifikasi yang mumpuni guna menunjang program pemerintah. Bahkan tak jarang beberapa pegawai honorer juga ikut terlibat dalam menciptakan inovasi di lingkup Pemkot Bontang,” ungkapnya.

Sementara itu, terkait formasi pengangkatan pegawai honorer menjadi P3K, disampaikan neni akan disesuaikan dengan formasi yang diberikan oleh Kemenpan-RB nantinya.

Diketahui, jumlah pegawai non PNS atau tenaga honorer di lingkup Pemkot Bontang saat ini tidak bisa dipastikan. Pasalnya, tenaga honorer diangkat melalui masing-masing OPD dan tidak menjadi satu oleh BKPSDM. Namun demikian, jumlah pegawai honorer diperkirakan mencapai 1.600 lebih orang.

Laporan: Tim Liputan PKTV