Bontang. Lahan kosong seluas 2.500 Meter di belakang Gedung Rumah Sakit Islam Yabis yang merupakan wakaf dari salah satu pendiri Yayasan Yabis Bontang Abdul Moeis, rencananya akan mejadi tempat pendirian Masjid 4 lantai yang dana pendiriannya merupakan dana aspirasi dari Abdul Kadir Tappa, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2019-2024 yang juga merupakan Ketua Pembina Yayasan Yabis Bontang.
Perihal pendirian tersebut disampaikan dalam acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Kampus Yabis pada Selasa (29/10/2019), bertempat di Halaman Parkir Yabis. Pembangunan masjid yang rencananya di beri nama Fatima Zahra yang diambil dari nama Putri Abdul Moeis tersebut, di tandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua DPRD Kaltim, Asisten 3 Pemerintahan Kota Bontang, Pembina Serta Pengurus Yayasan.
Ketua Umum Yayasan Yabis Muslim Arsyad pada kesempatan tersebut mendoakan Abdul Moeis yang telah mewakafkan tanahnya. Dimana dirinya berdoa semoga dengan pengorbanan dan keikhlasan Abdul Moeis untuk mewakafkan tanahnya dapat menjadi amal jariyah yang terus mengalirkan pahala.
KETUA UMUM YAYASAN YABIS MUSLIM ARSYAD SAAT MEMBERIKAN SAMBUTAN (FOTO: AHMAD/HUMAS YABIS)
“sudah menjadi cita-cita yayasan untuk dapat memiliki masjid besar yang mampu menampung banyak jamaah, tidak hanya keluarga besar yayasan namun juga masyarakat. saya bersyukur, melalui tanah wakaf ini nantinya dapat dibangun masjid yang dapat bermanfaat dan membawa berkah untuk masyarakat luas,” ungkapnya.
Sementara itu Asisten 3 Pemkot Bontang Sarifah Nurul Hidayati yang hadir dalam kegiatan tersebut dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemkot Bontang menyambut baik rencana pembangunan masjid yang berlokasi di Yabis tersebut.
KETUA DPRD KALTIM IKUT DALAM PELETAKAN BATU PERTAMA MASJID KAMPUS YABIS (FOTO: AHMAD/HUMAS YABIS)
Dirinya berharap, melalui dana aspirasi yang telah dialokasikan oleh Anggota DPRD Kaltim Abdul Kadir Tappa untuk pembangunan masjid tersebut, maka pmbangunan masjid dapat terealisasi dengan baik dan lancar.
Laporan: Rahma | Aris
