Tenggarong. National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kutai Kartanegara bekerja sama dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kukar menyelenggarakan Kejuaraan Paralympic Cabang Olahraga Volly Duduk di Gedung Futsal Kompleks Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara. Kejuaraan ini diikuti oleh 6 tim dari 3 kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
Kegiatan ini menjadi ajang pembinaan dan momentum untuk mempersiapkan Pekan Paralympic Provinsi 2023 dan Pekan Paralympic Nasional di Aceh pada tahun 2024 mendatang. Dengan diselenggarakannya kejuaraan ini, diharapkan dapat menjadi tolak ukur pembinaan prestasi olahragawan paralimpic yang ada di Kutai Kartanegara.
Zukran, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kutai Kartanegara, mengapresiasi terselenggaranya kejuaraan Paralympic se-Kalimantan Timur di wilayah Kukar. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian penting dari pembinaan prestasi olahragawan paralimpic di Kutai Kartanegara.
“Selain kejuaraan, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kukar juga berencana melakukan sosialisasi dan perekrutan atlet paralimpic di 20 kecamatan di kabupaten tertua di Timur Borneo. Hal ini sebagai upaya untuk lebih meningkatkan partisipasi dan prestasi atlet paralimpic dari berbagai wilayah di Kutai Kartanegara,” ungkapnya.
Kejuaraan Paralympic se-Kalimantan Timur cabang olahraga volly duduk ini menjadi ajang yang penting dalam membangun semangat dan motivasi bagi para atlet paralimpic di wilayah Kalimantan Timur dimana atlet asal Balikpapan, Samarinda, dan Kutai Kartanegara ikut berpartisipasi mengikuti kejuaraan dengan penuh semangat. Dengan adanya dukungan dari NPCI dan Dinas Kepemudaan dan Olahraga, diharapkan kejuaraan ini akan memberikan dorongan positif bagi para atlet paralimpic dalam menghadapi persiapan menuju Pekan Paralympic Provinsi 2023 dan Pekan Paralympic Nasional di Aceh 2024, serta membangun prestasi dan semangat olahraga paralimpic di Kalimantan Timur.
