Tenggarong. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus mendorong dan meningkatkan di sektor pertanian dalam arti luas. Hal ini dilakukan karena Kukar merupakan salah satu penyumbang lumbung pertanian terbesar di Kalimantan Timur (Kaltim). Dan saat ini keberadaan petani milenial kian berkembang di sejumlah wilayah di Kukar.
Bupati Kukar Edi Damansyah mengapresiasi keberadaan para petani milenial di sejumlah wilayah di kukar, yang kini sudah mengembangkan pertanian dalam arti luas berbasis teknologi. Dan untuk meningkatkan kemampuan mereka, Pemkab Kukar memberikan pelatihan yang berbasis teknologi dan manajemen melalui klinik wirausaha kepada mereka sehingga generasi muda mampu mengembangkan usaha di sektor pertanian yang berbasis teknologi dan manajemen.
“Saya terus mendorong generasi muda untuk mengelola usaha pertanian, mengingat peluang usaha di sektor pertanian sangat besar dan menjanjikan. Saya berharap peluang usaha di sektor pertanian ini harus dikelola dengan baik oleh generasi muda, sehingga pertanian yang berbasis teknologi dan manajemen di kutai kartanegara kian maju,” ungkapnya.
Berdasarkan data statistik, peningkatan di sektor pertanian dalam arti luas menjadi andalan Kukar, dimana 45% beras di Kaltim berasal dari Kukar. Sedangkan pertanian hortikultura di Kukar sendiri, mengungguli 9 kabupaten/kota di Kaltim, hal ini dibuktikan dengan 3 tahun berturut turut Pemkab Kukar menerima panji keberhasilan dibidang pembangunan pertanian hortikultura dari Pemprov Kaltim.
