Bontang. Mengakhiri program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah berlangsung sejak Juni 2019, sebanyak 29 Mahasiswa KKN Pemberdayaan Kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada (PPM UGM), menggelar pesta rakyat dan workshop di Rumah Adat, Kelurahan Guntung pada Sabtu (9/8/19).
Dengan mengusung tema “Ekowisata Berbasis Kapasitas Masyarakat dan Ekonomi Kreatif Pengembangan Budaya Kutai”. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat guna mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Khususnya di wilayah buffer zone PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk kaltim), serta sebagai penutup semua program Mahasiswa UGM selama melaksanakan KKN di kota Bontang.
Ketua Unit KKN PPM UGM, Ayu Septianingsih Firdaus mengucapkan terima kasih kepada Pupuk Kaltim yang telah mendukung penuh setiap program KKN yang mereka laksanakan. Dirinya mengaku, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberdayakan kapasitas masyarakat dan meningkatkan potensi pariwisata di Guntung.
“Saya harap, program ini dapat memberdayakan masyarakat sekitar untuk terus berkembang dalam meningkatkan kapasitasnya, sehingga ke depan, Guntung menjadi objek wisata sekaligus dapat memajukan ekonomi kreatif,” ungkapnya.
Ungkapan terima kasih juga turut disampaikan oleh Lurah Guntung Ida Idris kepada Pupuk Kaltim yang telah membantu Mahasiswa KKN UGM, untuk belajar dan melestarikan serta mengembangkan budaya di Kelurahan Guntung. Tidak lupa pula dirinya mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada Mahasiswa KKN UGM yang telah memperhatikan budaya di wilayah Kelurahan Guntung.
Sementara itu, Rida Nuraila dan Nikka Larasati selaku perwakilan dari CSR Pupuk Kaltim menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan Mahasiswa KKN PPM UGM telah berlangsung sejak akhir Juni 2019 dengan menyasar wilayah Guntung dan Loktuan. Di mana, program-program tersebut bersifat ekowisata dan budaya.
“Kami harap peserta KKN dapat mengembangkan potensi yang ada di Guntung, terutama potensi budaya,” ucap Rida Nuraila
“Pupuk Kaltim selalu mendukung penuh semua program maupun kegiatan yang dilakukan Mahasiswa KKN, baik yang di wilayah Guntung maupun Loktuan. Dukungan tersebut dalam bentuk pendanaan maupun pendampingan,” ungkap Nikka Larasati.
Ketua Adat Guntung Ismail, mengatakan program yang dicanangkan Mahasiswa KKN sangat menarik dan akan menjadi pekerjaan rumah bagi warga Guntung untuk kedepannya. Workshop yang mengangkat tema mengembangkan ekowisata di Guntung, diharapkan dapat menjadi peluang agar Guntung semakin maju dan berkembang.
Selain menggelar workshop, pesta rakyat di Guntung dirangkai dengan Bazar, Lomba Tari Jepen, Lomba Fashion Show, Lomba Sumpit, dan Lomba Gasing.
Laporan: Ervi | Mansyur
