Bontang. Didirikan pada 16 Agustus 1999, melalui musyawarah nasional antar penggemar Iwan Fals, Oi atau ‘Orang Indonesia’ kini telah tersebar di seluruh Indonesia. Seperti halnya di Kota Bontang.
Oi Bontang, yang didirikan pada 2001, kini semakin berkembang, dan memiliki kurang lebih 300 anggota. Bukan hanya penggemar Iwan Fals sang legendaris yang terkenal dengan lagu-lagunya yang merakyat dan kental akan rasa nasionalisme, organisasi masyarakat Oi ini juga banyak melakukan kegiatan kemanusiaan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Sebagai ormas yang menjalani proses pencarian jati diri, Oi terus berjalan penuh eksistensi dalam bentuk kegiatan sosial, hingga pengabdian diri pada masyarakat lingkungan sekitar.
Beberapa Kegiatan positif yang dilakukan Oi Bontang di antaranya menjadi relawan saat tragedi robohnya jembatan Mahakam II atau Jembatan Kutai Kartanegara, penanaman Pohon di Pulau Beras Basah, penggalangan dana untuk membantu saudara sebangsa dan setanah air yang membutuhkan, hingga membersihkan pasar dan terminal saat peringatan hari Sumpah Pemuda.
Bermodalkan motto SOPAN (Seni-Sosial Budaya, Olahraga, pendidikan, Agama, dan Niaga) Oi Bontang yang diketuai oleh Mbah Suro, memiliki Basecamp yang terletak di Gunung Telihan, Bontang Barat.
