PKT Gelar Sosialisasi Product Knowledge Serta Media Tour di Kaltim dan Kalsel

Bontang. PT Pupuk Kalimantan Timur merupakan salah satu pabrik pupuk terbesar se-Asia Tenggara yang terus berkembang pesat hingga kini. Keberadaannya pun mempunyai peran penting dalam pencapaian swasembada dan kemandirian pangan nasional yang didukung oleh suplai pupuk yang cukup ke berbagai wilayah pemasarannya di seluruh Indonesia.

Oleh sebab itu, agar suplai pupuk dapat terpenuhi dan tersalurkan tanpa kendala ke berbagai wilayah pemasarannya di seluruh Indonesia, PT Pupuk Kalimantan Timur melakukan road show bertajuk sosialisasi product knowledge dan media tour tahap 1 tahun 2019, yang ditujukan bagi insan media di 3 kota, diantaranya Samarinda, Balikpapan dan Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Sosialisasi product knowledge dan media tour tahap 1 tahun 2019 ini diawali di wilayah Kalimantan Timur yakni Kota Samarinda pada Senin (25/2/2019) bertempat di Hotel Aston and Convention Center Samarinda, kemudian dilanjutkan di Kota Balikpapan Selasa (26/2/2019) di Hotel Grand Jatra Balikpapan dengan menghadirkan peserta dari berbagai perwakilan media massa seperti media televisi, cetak, dan elektronik.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh superintendent hubungan internal departemen humas Pupuk Kaltim Nurdi Saptono. Tampak hadir pula Kepala kantor perwakilan Pupuk Kaltim Samarinda Sugeng Suedi bersama beberapa narasumber dari Departemen Pelayanan dan Komunikasi Produk Pupuk Kaltim yakni Rudi Prambudi dan Ajang Christrianto serta Dede Sulistiawan, Account Executive Pupuk Kaltim dan Abdul Kholiq superintendent pemasaran Pupuk Kaltim wilayah Kalselteng.

Nurdi Saptono menjelaskan kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan pemahaman kepada insan media, terkait penyaluran dan produk apa saja yang diproduksi oleh Pupuk Kaltim dalam mencapai swasembada dan kemandirian pangan bagi petani di seluruh wilayah pemasaran di Indonesia.

“Sekaligus sebagai upaya Pupuk Kaltim dalam mengamankan pendistribusian pupuk bersubsidi ataupun tentang pola Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), agar semua petani mendapat kemudahan dalam memperoleh pupuk bersubsidi, sekaligus sebagai upaya mencegah terjadinya penyimpangan penyaluran yang kerap terjadi di lapangan, dari berbagai daerah di wilayah pemasaran Pupuk Kaltim,” terang Nurdi Saptono.

Nurdi Saptono juga mengatakan, untuk ketersediaan stok Pupuk Urea dan NPK bersubsidi bagi para petani di seluruh Kabupaten atau Kota Provinsi Kalimantan Timur dipastikan aman hingga bulan Maret mendatang di tahun 2019. Pihaknya juga telah mengalokasikan penyaluran Urea sekitar 17.934 ton sedangkan untuk penyaluran NPK sebesar 36.699 ton. Sehingga menurutnya dengan kondisi ketersediaan itu diyakini akan mencukupi kebutuhan petani yang ada di Kaltim ini.

“Maka dari itu petani diharapkan tak perlu khawatir ataupun resah, sebab ketersediaan Pupuk Urea maupun NPK bersubsidi saat ini hingga bulan Maret kedepan dalam kondisi berlebih, jikapun nantinya stok kebutuhan pupuk bagi petani itu tak mencukupi, akan dilakukan pengalokasian kembali apabila ketersediaan pupuk ini benar – benar tidak mencukupi dalam pertengahan tahun,” lanjutnya.

Usai dilaksanakan di wilayah Kalimantan Timur Kota Samarinda dan Balikpapan, sosialisasi product knowledge dan media tour tahap 1 tahun 2019 ini juga dilaksanakan di wilayah Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin, pada Kamis, (28/2/2019) bertempat di Swiss Belhotel Borneo Banjarmasin.

Kegiatan ini juga di buka langsung oleh superintendent hubungan internal departemen humas Pupuk Kaltim, Nurdi Saptono, dengan menghadirkan peserta juga dari berbagai perwakilan insan media yang ada di kota Banjarmasin seperti media televisi, cetak dan elektronik.

Sama halnya dengan di wilayah Kalimantan Timur Kota Samarinda dan Kota Balikpapan, insan media di Kota Banjarmasin juga diberikan pemaparan terkait produk dan pupuk bersubsidi yang di sampaikan oleh Ajang Christrianto dari Departemen Pelayanan dan Komunikasi Produk Pupuk Kaltim, serta Abdul Kholiq selaku superintendent pemasaran PT Pupuk Kaltim wilayah Kalselteng.

Abdul Kholiq saat diwawancarai awak media mengatakan, untuk mengamankan pendistribusian pupuk bersubsidi dan guna menghindari penyimpangan penyaluran pupuk di lapangan, Pupuk Kaltim wilayah Kalselteng menyiapkan stok pupuk di seluruh gudang penyimpanan lini II milik Pupuk Kaltim yang tersebar di wilayah Kalselteng.

“Petani diimbau jangan khawatir tidak kebagian pupuk, meskipun permintaan petani cukup tinggi di saat musim tanam berlangsung,” jelasnya saat media tour.

Superintendent pemasaran Pupuk Kaltim wilayah Kalselteng, Abdul Khaliq juga menyampaikan bahwa untuk dapat memperoleh pupuk bersubsidi para petani disarankan agar tergabung dengan kelompok tani dan menyusun RDKK sebab untuk pupuk bersubsidi hanya ditujukan bagi petani yang telah tergabung dalam kelompok tani dan dengan jumlah petani yang sudah direkap dengan baik.

Lebih detail disampaikan Abdul Khaliq, adapun untuk jumlah alokasi dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk saat ini pertanggal 27 Februari 2019 di Kalimantan Selatan untuk Pupuk Urea sebesar 21.237 ton, sedangkan NPK sebesar 26.082 ton.

“Untuk rencana penyaluran dibulan Maret 2019 mendatang, untuk urea sebesar 2.168 ton dan NPK sebesar 1.376 ton ditambah stok urea sendiri sebesar 3.168,15 ton dan NPK 6.438,90 ton,” jelasnya lebih lanjut.

Kemudian untuk di Kalimantan Tengah, Pupuk Urea sebesar 17.154 ton dan NPK sebesar 31.757 ton. Sedangkan rencana penyaluran untuk dibulan Maret 2019 mendatang untuk Urea sebesar 1.361,03 ton dan NPK sebesar 2.482, 41 ton.

Adapun untuk Pendistribusian lebih banyak teralokasikan di Wilayah Kalimantan selatan yakni di daerah Barito Kuala, Balangan, dan Tanah Laut. (*)

 

Laporan: Ariston Rajab

Exit mobile version