Bontang. Universitas Trunajaya (Unijaya) Bontang pada Sabtu (21/9/2019), menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2019/2020. Kegiatan tersebut berisi pemberian materi tentang kehidupan kampus baik dari segi akademik maupun administrasi keuangan dan juga kemahasiswaan. Serta penandatanganan Memorendum Of Understanding (MoU) antara Polres Bontang dengan Unijaya.
Tujuan dari PKKMB adalah agar para Mahasiswa Baru (Maba) yang memasuki Unijaya mengerti dan paham bahwa mereka sekarang telah menjadi mahasiswa, yang tentunya berbeda dengan ketika status mereka masih siswa. Baik dari segi ilmu yang dipelajari maupun system belajarnya, serta disampaikan juga pada PKKMB hak dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh mahasiswa.
Rektor Unijaya Rosmiati, S.T.,M.T. dalam sambutannya mencupakan selamat bergabung untuk semua Maba yang berhasil diterima di Unijaya. Dirinya mengatakan bahwa Unijaya akan mendidik para Maba untuk menjadi manusia yang berilmu, berkarakter, dan memiliki potensi untuk menjadi pemimpin-pemimpin di masa yang akan datang.
“Kami Yakin bahwa mahasiswa dan mahasiswi baru sudah menetapkan pilihannya dengan tepat dan memantapkan hati begabung dengan Unijaya. Sekali lagi saya ucapkan selamat datang dan terima kasih kepada kepercayaan untuk bergabung di Kampus tercinta kita ini, yang biasanya juga disebut kampus hijau,” ucapnya.
Rosmiati menambahkan, bahwa keberhasilan para mahasiswa setelah menyelesaikan pendidikan tentunya selain didukung prestasi akademik, juga ditentukan oleh kemampuan berorganisasi
“Jadi kami harapakan nanti untuk para mahasiswa baru untuk aktif nantinya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan non akademik, kerena itu akan menambah kompetensi kalian dalam hal bersoisalisi,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolres Bontang AKBP Siswanto Mukti yang hadir dalam kegiatan tersebut, dalam sambutannya mengatakan bahwa para mahasiswa yang ada di sana harus memiliki komitmen untuk dapat sukses. Untuk sukses tidak hanya pintar, tidak hanya hebat, tetapi yang paling penting adalah prilaku, dimana prilaku seseorang mempengaruhi masa depannya.
“Walau hebatmu kayak apa, tapi prilakumu kurang baik, maka tidak akan diterima dimanapun untuk bekerja. Dan untuk yang saat ini sudah bekerja, silahkan ditingkatkan kembali ilmunya untuk mencapai cita-citanya yang lebih baik lagi,” ungkapnya.
Siswanto juga menengaskan kepada maba untuk menjauhi dan tidak mengunakan narkoba, karena narkoba merupakan pengaruh yang sangat buruk dalam kehidupan masyarakat.
“Sama-sama harus kita canankan bahwa kampus unijaya bebas narkoba, kalo perlu dibuat poster dan ditempel di setiap sudut dengan tulisan KAMI BERANI MENOLAK, KAMI BERANI MELAWAN, KAMPUS KAMI BEBAS MIRAS DAN NARKOBA,” tegasnya.
Selain pengenalan kampus kepada maba, pada PKKB tersebut dilakukan juga penandatangan MoU antara Polres Bontang dengan Unijaya yang berisi kesempakatan dalam rangka peningkatan kualifikasi pendidikan anggota kepolisian resor Bontang menuju SDM unggul Bontang maju bidang ilmu yang ada di Unijaya Bontang serta penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Serta penyematan jaket almameter secara simbolis kepada perwakilan maba fakultas ekonomi,hukum, dan teknik sebagai mahasiswa Unijaya, sekaligus memberikan penghargaan kepada mahasiswa baru peraih nilai tertinggi dalam Tes Potensi Akademik.
Laporan: Rudy | Aris
