Bontang. Sebagai bentuk antisipasi dari gangguan keamanan pada malam hari, Kelurahan Berebas Tengah gencar gelar patroli tim gabungan keamanan. Dan pada Sabtu (18/5/2019), kegiatan patroli tim gabungan keamanan kembali digelar oleh Kelurahan Berebas Tengah.
Diawali dengan apel persiapan di halaman Kantor Kelurahan Berebas Tengah, patroli tim gabungan keamanan yang langsung dipimpin oleh Lurah Berebas Tengah, Mahfudz tersebut langsung melakukan persiapan setelah apel selesai.
Malam itu, patroli gabungan digelar dengan menyusuri gang-gang di sekitar perumahan warga. Tepat pukul 22.00 WITA Tim Gabungan bergerak menuju Jalan Raden Patah, dan berhenti sejenak di simpang 3 berebas untuk memantau kegiatan balap liar yang kerap dilakukan para remaja di daerah tersebut.
Tidak berhenti disitu saja, patroli kemudian menyisir ke daerah lapangan Kampung Baru sekitar bandara PT Badak. Setibanya di lapangan Kampung Baru terlihat sejumlah remaja yang bersiap melakukan balapan liar, dan merekapun seketika kabur berlarian menggunakan motornya.
Selanjutnya tim patroli berkeliling di sekitar lapangan Kampung Baru, mirisnya disini banyak di temui puluhan sampah bungkus plastik sasetan berupa obat flu cair komix dan suplemen energy. Selain sampah obat flu sasetan juga banyak di temui botol plastik bekas alkohol untuk luka kadar 70 persen yang di duga digunakan sebagai bahan untuk meracik koteng.
Di sela kegiatan, Lurah Berebas Tengah Mahfudz menjelaskan, patroli keamanan yang di gelar ini sejatinya rutin di gelar setiap hari yang dilaksanakan oleh FKPM dan melibatkan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Lurah sebagai monitoring pemantauan keamanan untuk mewujudkan lingkungan aman tertib dan kondusif.
“Dalam patrol, kami lebih menyisir pada keamanan lingkungan di masyarakat, dan pada kegiatan malam ini mengamankan para remaja seperti balapan liar dan penyalah gunaan narkotika,” jelasnya.
Sementara itu Bhabinkamtibmas Kelurahan Berebas Tengah Aipda Rudiantoro mengatakan, banyak remaja nakal yang menyalah gunakan obat flu cair komix dan suplemen energi sebagai komponen untuk meracik minuman tersebut yang tentu dapat merusak saraf mereka. Dan alkohol yang seharusnya digunakan untuk luka luar justru ditenggak begitu saja dicampur dengan suplemen energi dan obat flu.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk dapat mengawasi anaknya terlebih pada malam hari agar tidak melakukan hal-hal yang tidak di inginkan. Saya juga mengharapkan kepada pemerintah kota, terkhusus kepada dinas kesehatan agar dapat mengawasi regulasi penjualan obat seperti alkohol 70 persen yang ada di apotik pada umumnya,” ungkapnya.
Pada patroli yang di gelar pada malam itu, Tim Patroli Gabungan mendapati 2 orang anak yang diketahui mabuk usai minum minuman alkohol. Selain itu juga diamankan beberapa orang anak yang tengah melakukan balapan liar.
Untuk diketahui, Kelurahan Berebas Tengah dinobatkan sebagai juara 1 diajang lomba kelurahan tingkat kota bontang tahun 2019, tentu berbagai program inovasi di ciptakan sebagai penunjang dalam indikator penilaian. Salah satunya ialah posko terpadu Kamtibmas dan Balai Kemitraan Polisi Masyarakat (BKMP) dimana didalamnya melibatkan berbagai unsur seperti Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Forum Komunikasi Polisi Masyarakat (FKMP) Berebas Tengah.
Laporan: Aris