Bontang. Kelangkaan bahan bakar minyak solar di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum kerap kali memicu antrean panjang kendaraan. Agar antrean panjang tak lagi terjadi, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk meminta pertamina menambah Kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di Kota Bontang.
Andi Faiz mengatakan, dirinya mendorong Pemkot Bontang untuk meminta penambahan Kuota BBM jenis solar di Kota Bontang agar dapat mengurangi antrean kendaraan yang sering menumpuk disebabkan kuota solar di Kota Bontang yang memang tidak sesuai dengan jumlah kendaraan yang ada.
“Jadi memang harus menambah kuota solar untuk Kota Bontang, kemudian saya juga mengusulkan untuk pengisian BBM jenis solar jangan lagi dilakukan di tengah kota tapi dikhususkan di luar kota seperti di KM 3 atau di KM8. Jadi tidak mengorbankan pelaku usaha yang ada di tengah kota,” ungkapnya.
Dijelaskan pula oleh Andi Faiz, selain itu kurangnya kuota solar antrean kendaraan di SPBU juga disebabkan dari kendaraan industri perusahaan yang juga terkadang ikut mengantre di SPBU, serta ditambah dengan kendaraan yang berasal dari luar Bontang. Andi Faiz berharap usulan yang disampaikan tersebut dapat mengurangi antrean panjang sehingga tidak lagi mengorbankan para pelaku usaha yang di sekitar SPBU.
