Bontang. Menindaklanjuti final audit Sistem Menajemen Pengamanan (SMP) yang terlaksana November 2017 lalu, tim sertifikasi Mabes Polri kembali melakukan verifikasi di Pupuk Kaltim. Selasa, 27 Maret 2018.
Verifikasi audit mengacu pada standar peraturan Kapolri nomor 4 tahun 2007 tentang Sistem Manajemen Pengamanan, untuk memastikan hasil audit sesuai dengan kondisi riil di lapangan.
“Terlebih tim audit dari Sucofindo memberi rekomendasi agar Pupuk Kaltim mendapat sertifikasi emas dalam sistem menajemen pengamanan. Maka perlu untuk kami verifikasi langsung,” ujar Kasubdit Bin Polmas Binmas Baharkam Polri, Kombes Pol M Elia Wasono Mastoko, selaku Ketua Tim Verifikasi Audit.
Sementara Direktur Produksi Pupuk Kaltim Bagya Sugihartana, saat opening meeting verifikasi audit mengatakan, perusahaan memandang perlu mengimplementasikan sertifikasi SMP, sebagai wujud komitmen menuju kinerja yang lebih baik.
Ia pun berharap hasil verifikasi yang dilakukan sesuai dengan kondisi melalui riil berdasarkan audit tim sertifikasi, sehingga Pupuk Kaltim mampu meraih peringkat terbaik.
“Komitmen itulah yang kami pegang dan implementasikan di lapangan, dalam mewujudkan capaian kinerja yang lebih baik,” ungkapnya.
Apresiasi Penerapan SMP, Sebut Pupuk Kaltim Terbaik
Tim verifikasi audit Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Mabes Polri, memberi apresiasi atas penerapan serta implementasi sertifikasi SMP oleh Pupuk Kaltim yang dinilai sesuai dengan hasil audit yang direkomendasikan.
Kombes Pol M Elia Wasono Mastoko pun mengakui sistem menajemen pengamanan di Pupuk Kaltim cukup luar biasa, baik implementasi langsung maupun analisis yang dilakukan. Hal ini pun diharap mampu mempertahankan sertifikasi emas yang sebelumnya diraih.
“Ini (penerapan SMP) sangat luar biasa, tak hanya menyangkut project area, tapi manajemen analisis yang baik juga diterapkan. Ini patut mendapat apresiasi, dan semoga bisa mempertahankan prestasi yang diraih,” ungkapnya.
Senada, perwakilan tim verifikasi, AKBP R Agus Kusmanto, menyebut dari seluruh perusahaan yang pernah dikunjungi di Indonesia, Pupuk Kaltim menjadi perusahaan terbaik dari sisi penerapan manajemen pengamanan. Meski tetap ada beberapa perbaikan yang harus dilakukan untuk penyempurnaan.
“Ada beberapa masukan yang bisa menjadi bahan evaluasi, agar implementasi SMP di Pupuk Kaltim dapat lebih baik lagi,” ucapnya, saat closing meeting verifikasi audit Selasa (27/3) sore.
Hal ini pun disambut positif Direktur SDM dan Umum Pupuk Kaltim Meizar Effendi. Ia mengatakan penerapan SMP sebagai bukti dan komitmen perusahaan dalam mencapai kinerja pengamanan yang optimal, sesuai peraturan Kapolri nomor 24 tahun 2007.
Dirinya pun berharap agar sejumlah masukan dari tim verifikasi Mabes Polri dapat segera dilengkapi, sehingga verifikasi audit lanjutan bisa terimplementasi secara maksimal.
“Saya harap ini bisa menjadi perhatian bersama, untuk segera melengkapi kekukarangan yang ada. Sesuai rekomendasi dan masukan dari tim verifikasi,” papar Meizar.(*)
Laporan: Mansur
