Surabaya – Badak LNG mendapat anugerah Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha II dalam bidang Pemurnian dan Pengolahan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rabu (26/8/2015).
Penghargaan ini diraih atas prestasi Badak LNG yang mampu mencapai 73.665.000 jam kerja, tanpa kehilangan hari kerja akibat kecelakaan. Terhitung 8 Desember 2006 hingga 30 Juni 2015.
Penghargaan diserahkan langsung Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas (Migas) Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja, kepada Director & COO Badak LNG Yhenda Permana, dalam acara Forum Komunikasi Keselamatan Migas di Surabaya.
Penghargaan keselamatan migas ini menambah daftar penghargaan sejenis yang pernah diraih Badak LNG. Sebelumnya, perusahaan yang bergerak dalam bidang gas alam cair ini pernah meraih penghargaan serupa untuk kategori Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I setelah berhasil melampaui lebih dari 30 juta jam kerja aman pada 2011.
Sejak saat itu, secara berturut-turut Badak LNG meraih berbagai penghargaan serupa. Seperti halnya ISRS8 level 8 sebagai apresiasi terhadap Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan, Lingkungan, dan Mutu yang telah diterapkan Perusahaan dengan baik. Termasuk penghargaan Keselamatan Kerja Kecelakaan Nihil dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia pada tahun 2013.
Dan pada 2015, Badak LNG berhasil meraih kategori tertinggi dalam audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dengan predikat “Memuaskan”. (*)
Laporan : Humas Badak LNG
Editor : Revo Adi M
