Bontang. Warga mulai bersih-bersih rumah pasca banjir yang merendam wilayah mereka sejak Selasa 10 Mei 2022 pagi hingga malam kemarin.
Seperti yang dilakukan Nursalam, Siti Rofiatun dan Dedy Daud, mereka warga yang bermukim di Gang Atletik 20, RT 41, Kelurahan Api-api, Kecamatan Bontang Utara.
Mereka mengatakan, air banjir mulai merendam wilayah mereka sejak Selasa 10 Mei 2022 pagi, sementara air mulai surut sekira pukul 06.00 Wita pada Rabu 11 Mei 2022 pagi tadi.
Kini, setelah banjir surut, warga mulai sibuk membersihkan sampah dan lumpur di rumah masing-masing.
Warga mengaku kewalahan untuk membersihkan rumah dan lingkungannya, setiap kali usai banjir merendam wilayah mereka.
Olehnya, warga berharap ada bantuan yang dilakukan oleh pemerintah untuk membersihkan lingkungan dan rumah mereka saat ini.
Selain itu mereka mendukung usulan yang disampaikan oleh Ketua DPRD Bontang kepada Pemkot Bontang terkait pembentukan pasukan satgas penanganan banjir, yang juga membantu warga bersih-bersih rumah dan lingkungan pasca banjir.
“Ya bagus usulan yang disampaikan itu. Kami mendukung. Karena memang setelah banjir kami butuh tenaga lebih untuk angkat-angkat barang dan bantu bersihkan rumah,” ujar Nursalam.
“Pasukan satgas itu memang sangat dibutuhkan saat terjadi banjir, terlebih kami memang kesulitan beraktivitas dan tak bisa melakukan apa-apa ketika ingin memindahkan barang-barang,” sambung Siti Rofiatun.
Sementara itu, Dedy Daud meminta Pemkot dan DPRD bekerjasama dalam menanggulangi bencana banjir di Bontang. Dirinya pun mendukung usulan pembentukan pasukan satgas penangganan banjir tersebut.
“Saya sangat setuju ada satgas itu dan jelas sangat membantu kami. Kami minta Pemkot dan DPRD duduk bersama menangani banjir ini,” jelasnya.
