Bontang. Pada Rabu (6/9/2023) pagi, Wali Kota Bontang Basri Rase, secara resmi membuka Pelatihan Kader Ketahanan Keluarga yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Kota Bontang. Acara ini berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, dihadiri oleh 45 anggota Tim Penggerak PKK dari tingkat kelurahan hingga tingkat kota.
Wali Kota Bontang, Basri Rase, mengungkapkan pentingnya pelatihan ketahanan keluarga sebagai pondasi dalam sebuah keluarga. Menurutnya, kemajuan teknologi saat ini dapat memiliki dampak negatif dan mengganggu harmoni dalam keluarga jika tidak dihadapi dengan baik. Oleh karena itu, ia berharap bahwa pelatihan ini akan memberikan pengetahuan kepada ibu-ibu kader PKK Kota Bontang untuk menciptakan kesejahteraan dalam keluarga mereka dan mendukung visi Indonesia Emas pada tahun 2045.
“Pelatihan Ketahanan Keluarga yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Kota Bontang merupakan langkah konkret dalam mendukung pembangunan keluarga yang berkualitas dan harmonis, sejalan dengan visi pemerintah untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045,” ucapnya.
Ketua PKK Kota Bontang, Hapindah Basri Rase, juga berharap bahwa melalui pelatihan ini, para kader PKK akan memahami cara mendidik anak dengan baik dan tahu bagaimana mengatasi masalah kekerasan dalam rumah tangga. Ilmu yang mereka peroleh dapat disebarkan dalam keluarga mereka sendiri dan masyarakat sekitar.
“Pelatihan Ketahanan Keluarga yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Kota Bontang ini menjadi wahana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan anggota PKK dalam hal ini. Upaya ini sejalan dengan visi pemerintah setempat untuk menciptakan masyarakat yang lebih berdaya, sehat, dan aman,” terangnya.
Pelatihan Kader Ketahanan Keluarga ini akan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 6 hingga 7 September 2023. Acara ini akan melibatkan narasumber dari Pokja Satu Provinsi Kalimantan Timur.
Pelatihan ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Bontang dalam memperkuat ketahanan keluarga sebagai upaya untuk menciptakan masyarakat yang sehat, harmonis, dan berdaya saing.