Bontang Tuan Rumah Jambore Pemuda Se-Kaltim

Bontang. Kota Bontang didapuk menjadi tuan rumah Jambore pemuda daerah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2019 yang resmi dibuka pada Senin, (4/3/2019). Lembah Hijau Bontang Lestari menjadi lokasi utama jambore yang diikuti oleh 9 kabupaten/kota di Kalimantan Timur, diantaranya Kota Bontang, Samarinda, Balikpapan, Mahulu, Paser, Kubar, Kutim, Kukar dan Berau.

Pembukaan jambore pemuda Provinsi Kaltim ini dibuka dengan penampilan dari setiap defile perwakilan kabupaten/kota yang diawali penampilan tuan rumah Kota Bontang.

Kepala Dispora Kaltim, Syirajuddin dalam laporannya menyampaikan bahwa, dasar pelaksanaan jambore pemuda ini yakni UU Nomor 40 Tahun 2009 tentang kepemudaan, dan SK Menpora Nomor 41 Tahun 2018 tentang tuan rumah pelaksanaan jambore pemuda Indonesia tahun 2019 yang bertujuan untuk memilih calon peserta jambore pemuda Indonesia Kaltim ke tingkat nasional tahun 2019 di Minahasa Sulawesi Utara melalui proses seleksi yang terbuka, jujur dan berkeadilan.

“kegiatan ini juga tentunya untuk meningkatkan kualtias peserta JPI tahun 2019 dengan menetapkan calon peserta jambore Indonesia yang layak dan baik untuk mewakili Provinsi Kalimantan Timur,” jelas Syirajuddin.

Wali kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan dipilihnya Kota Bontang sebagai tuan rumah merupakan suatu kebanggaan dan kesyukuran bagi Kota Bontang untuk kemudian bersama-sama menggali potensi pemuda di Kaltim.

“Semoga jambore ini dapat menjadikan para peserta menjadi pemuda-pemudi yang tangguh dan siap bersaing dimanapun berada,” ungkap Neni.

Sementara itu, deputi kepemudaan kementrian pemuda dan olahraga Republik Indonesia, Faisal Abdullah, mengatakan bahwa Kota Bontang merupakan kota yang menyejukkan, sehingga tidak salah jika dipilih menjadi tuan rumah jambore pemuda Kaltim.

Menurutnya, jambore seperti ini merupakan program nasional yang beberapa provinsi telah melaksanakan secara rutin termasuk Kalimantan Timur.

“Kita apresiasi untuk Kaltim yang telah melaksanakan jambore pemuda. perlu diketahui bahwa indeks pembangunan pemuda Kalimantan Timur terbilang baik bahkan berada di urutan ke tiga se-Indonesia setelah Jogjakarta dan Jawa Timur,” terangnya.

Sementara itu, Bere Ali, Asisten 3 Pemprov Kaltim yang membuka secara resmi jambore pemuda Kaltim berpesan kepada seluruh peserta untuk menjadikan ajang ini sebagai moment memperkuat tali silaturahmi.

“Jambore pemuda ini ada untuk membangun kepemimpinan pemuda di masa depan bukan menjadi ajang untuk berkompetisi antara satu dengan yang lain,” paparnya pada pembukaan jambore pemuda.

Jambore pemuda ini diisi dengan sejumlah stand dari seluruh kabupaten/kota yang menunjukkan ciri khasnya masing-masing.

Pada Jambore pemuda yang dilaksanakan sejak 3 hingga 7 Maret mendatang ini juga diisi dengan sejumlah rangkaian kegiatan diantaranya seleksi untuk perwakilan duta pemuda Kaltim menuju jambore pemuda Indonesia di Minahasa, pentas seni, seminar, city tour, bakti sosial dan penanaman pohon. (*)

 

Laporan: Yulianti Basri