Dikawal Ribuan Massa dan Simpatisan, Adi – Isro Siap Daftar Ke KPU

Bontang. Ribuan orang dipastikan turun mengiringi pendaftaran bakal calon Walikota dan Wakil Walikota petahana, Adi Darma dan Isro Umarghani ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang. Relawan, simpatisan dan pendukung ini merupakan massa loyalis dari enam partai yang menjadi pendukungnya untuk maju pada Pilkada mendatang.

Long march pendaftaran pasangan ini akan dilakukan dari Posko Induk Adi dan Isro di Jl. Ahmad Yani ke Kantor KPU di Jl. Awang Long, melalui jalur lapangan parikesit Bontang, dengan jarak tempuh sejauh 1,5 KM.

Dalam konferensi pers yang dilakukan di Posko Induk, Senin (27/7) kemarin, Adi menuturkan persiapan pendaftaran sudah matang dilakukan tim nya. Dia bersama Isro Umarghani serta ribuan massa pengiring, akan berjalan kaki menuju ke KPU. Pihaknya pun sudah meminta izin ke Polresta Bontang, agar satu ruas jalan ditutup untuk menampung massa yang akan mengikuti pendaftaran. Dirinya menurut ADi Darma, telah menegaskan kepada seluruh koordinator massa agar menjaga situasi tetap kondusif.

“Saya tidak bisa membendung antusiasme warga yang ingin mengantar mendaftar. Sampai dengan hari ini (kemarin), sudah sekitar 3 ribuan yang memastikan ikut,” terang Adi Darma, yang didampingi bakal calon wawali Isro Umarghani dan para pimpinan enam partai pendukung.

Kesiapan ini menurut Adi, telah disiapkan jauh hari sebelumnya. Sehingga segala hal yang berkaitan dengan pendaftarannya ke KPU Bontang, tinggal menunggu pelaksanaan pada Selasa (28/7/2015) nanti.

Sekedar informasi pasangan Adi Darma dan Isro Umarghani didukung oleh enam partai pendukung yakni Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Meski begitu, Adi menegaskan bahwa dirinya tetap membuka peluang kepada seluruh partai lain yang ingin bergabung.

“Ya, kami terbuka kepada siapa saja. Yang ingin bergabung silakan. Ini adalah gerakan melanjutkan pembangunan Bontang. Siapapun bebas untuk bersama-sama terlibat dalam gerakan. Kami tunggu sebelum berkas diserahkan ke KPU,” tuturnya, lantas tersenyum.

Adi melanjutkan, beberapa hari terakhir ini dirinya intens melakukan komunikasi dengan partai lain, selain enam partai yang telah menyatakan mendukung. Hanya komunikasi biasa. Dengan Golkar, Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) sudah ada pembicaraan. Dia secara pribadi, membuka pintu untuk kalangan manapun. Posko Induk yang dia gunakan untuk menjalankan roda tim pemenangan terbuka untuk masyarakat.

“Biasa saja komunikasi. Sekadar telepon, lalu menanyakan kabar, juga bentuk komunikasi. Yang pasti, saya tidak punya masalah dengan partai manapun di luar pendukung ini. Saya terbuka,” imbuhnya.

Soal kemungkinan akan bertemunya dua massa ketika melakukan pendaftaran, Adi menuturkan bahwa dirinya sudah jauh-jauh hari mengonfirmasi kepada KPU mengenai jadwalnya. Dia sudah bilang bahwa akan mendaftar di hari terakhir, sore hari.

Kalau kemudian ada calon lain yang mengevaluasi jadwal waktu pendaftarannya dan menyamakan waktu dengan pendaftaran dirinya, dia tak bisa mencegahnya. Namun Adi menjamin, warga Bontang akan tidak akan mudah terprovokasi. Kondusifitas tetap berada di atas segalanya.

“kondusifitas kota bukan masalah main-main. Saya menjaminnya. Jangan sampai pendaftaran ini diwarnai berbagai hal yang mempengaruhi kondusifnya keadaan, kami jamin massa Adi – Isro bisa menjaga itu, ” pungkasnya.

 

Laporan : Kartika Anwar

Editor Revo Adi M