Disdik : Gedung Masih Tanggung Jawab Kontraktor

Bontang. Ketika dikonfirmasi terkait kondisi retak di gedung baru SMU Negeri 1 Bontang, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dari Dinas Pendidikan (Disdik) Bontang, Supardji mengungkapkan jika bangunan diatas lahan seluas 2,5 hektar tersebut masih dalam tanggungan kontraktor. Dan belum diserah terima kan dengan Pemerintah Kota Bontang.

“ Sampai sekarang pembangunan gedung masih tanggung jawab kontraktor, karena belum diserah terimakan dengan kami (Pemerintah). Kalau ada kerusakan atau retak seperti itu, jelas masih menjadi pertanggungan kontraktor,” jelasnya.

Supardji menyatakan jika pihaknya turut meminta kontraktor pelaksana untuk segera melakukan perbaikan kondisi ini. Agar pemanfataan fasilitas yang diperuntukkan bagi sekolah dengan standar internasional tersebut, terjamin aman dan layak untuk difungsikan.

“ Makanya kami juga meminta agar retak itu dapat dibenahi dan gedung dapat 100 persen layak pakai,” tambahnya.

Walau demikian Supardji juga tak menampik kalau pembangunan gedung SMU Negeri 1 kurang perencanaan seperti yang dikatakan Komisi 1 DPRD Bontang.

Termasuk pengadaan fasilitas pendukung layaknya meja laboratorium, ruang persiapan dan lemari asam. Termasuk pondasi bangunan yang pada awal pembangunan kurang terstruktur.

“ Memang perencanaanya kurang matang, makanya pelaksanaan pembangunan gedung molor. Karena ada penambahan pengerjaan untuk berbagai bentuk laboratoriumnya. Jadi nggak hanya kosong begitu saja,” tandasnya.

 

 

Laporan : Revo Adi M