Bontang. Menanggapi adanya protes masyarakat terkait pembangunan Tempat Pembuangan Sampah 3R di Kelurahan Berebas Pantai, Bontang Selatan. Kepala Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Bontang, Sabransyah, menyatakan untuk menghentikan sementara pembangunan proyek ini.
Dikatakan Sabran, proyek ini akan dievaluasi segera pihaknya untuk dirumuskan kembali. Kendati ada protes akan dampak pembangunan ini, menurutnya adalah hal yang wajar terjadi.
“Wajar ada kekhawatiran warga akan dampak pembangunan, tapi ini tetap akan kami rumuskan kembali,” ujarnya.
Terkait izin pembangunan yang dipermasalahkan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (Lpm) Peduli Dampak Lingkungan, dijelaskan Sabran karena plang yang dimaksud menjadi tanggungjawab kontaktor pembangunan. Dan. Hal itupun juga dipertanyakan DKP Bontang, karena bekum juga terpasang.
“Itu (plang pembangunan) tanggungjawab kontraktor, kami juga pertanyakan itu. Makanya sementara waktu pengerjaan ini lebih baik dihentikan sementara, hingga menemukan solusi terbaik,” tambahnya.
Sementara untuk nilai guna TPS-3R ini, dimaksudkan selain sebagai upaya dalam menanggulangi permasalahan sampah disekitar wilayah Berebas Pantai, pun untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan indah.
TPS-3R nantinya juga berfungsi sebagai tempat pemilahan hingga pengelolaan sampah menjadi barang daur ulang yang bernilai ekonomis.
“Dalam hal ini, DKP juga memberdayakan kelompok swadaya masyarakat yang berada di wilayah Berebas Pantai. Hal ini tidak lain untuk meningkatkan ekonomi kreatif bagi masyarakat,” pungkas Sabransyah. (*)
Laporan : Yuli & Nasrul
Editor : Maya Ch
