Bontang. Hewan Qurban yang dijual jelang Idul Adha 1436 H diminta Pemerintah Kota melalui Dinas Pertanian, Kelautan, dan Perikanan (DPKP) Bontang untuk diperiksa kesehatan dan kelayakannya. Sehingga kualitas setiap hewan yang dijual sesuai dengan nilai beli yang diperuntukkan ibadah oleh masyarakat.
Hal itu dimaksudkan DPKP agar daging hewan yang nantinya dikonsumsi masyarakat juga dapat dipastikan kelayakannya, dan tidak berpotensi mengandug penyakit yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
“ semua hewan Qurban yang dijual harus jelas kesehatan dan kelayakannya. Jangan sampai itu bisa merugikan pembeli nantinya,” terang Kepala DPKP Bontang, Aji Erlinawati.
Dalam sosialisasi yang dilaksanakan DPKP Bontang bagi seluruh pengusaha/penjual hewan Qurban di Kota Bontang, Aji Erlinawati sangat menekankan sisi kelayakan tersebut. Begitupun dengan unggas seperti halnya ayam dan bebek.
“ Pemerintah akan menindaklanjuti ini dengan pemeriksaan bagi hewan Qurban dan daging yang dijual. Sehingga kualitas yang dikonsumsi masyarakat itu jelas,” tambahnya.
Sosialisasi kesejahteraan hewan dan penanganan daging qurban tahun 2015 oleh DPKP yang dihadiri seluruh pengusaha pemotongan unggas, organisasi keagamaan, Kementrian Agama Bontang, Ta’mir atau panitia penyembelihan hewan qurban perwakilan dari masjid-masjid sekota Bontang, serta UPT pasar Kota Bontang.
Laporan : Suci & Ariston
Editor : Revo Adi M
