Dua Calon Walikota Harap Kejadian Anak Tenggelam Tak Lagi Terulang, Orangtua Diimbau Tingkatkan Pengawasan

Bontang. Peristiwa tenggelamnya empat anak yang sempat menyita perhatian masyarakat, Minggu (15/11/15) sore. Turut mendapat perhatian dua calon Walikota Bontang, Adi Darma dan Neni Moerniaeni.

Seraya menuturkan keprihatinannya, Adi Darma yang hadir di rumah duka pasangan Slamet Mulyadi dan Anik Widayanti, Senin (16/11/2015), berharap agar kejadian ini tidak kembali terulang. Dan peran orangtua dalam pengawasan terhadap anak diminta untuk tidak diabaikan. Sehingga dari pengawasan yang ada, bisa menantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah, saya turut berduka cita. Semoga kejadian ini bisa menjadi perhatian orangtua dalam mengawasi anak baik dengan lebih intensif,” ungkapnya.

Sementara Neni Moerniaeni yang juga hadir sesaat sebelum pemakaman 3 putri Slamet Mulyadi dan Anik Widayanti mengharapkan hal senada. Orangtua diharap untuk tidak lengah dan bisa mengawasi anak, terutama balita dan dibawah umur,dikarenakan rentan terhadap berbagai hal yang dapat merugikan.

“Intinya seperti itu, jangan lagi hal seperti ini terjadi. Bagaimana peran orangtua dapat mengawasi anak dengan lebih baik,” jelas Neni.

Seperti diketahui, kolam penampungan air di kawasan BTN PKT, Kelurahan Belimbing Bontang Barat merenggut 4 nyawa anak yang tengah bermain dan berenang dikawasan tersebut. Satu korban langsung dimakamkan malam hari pasca kejadian, sementara 3 korban yang merupakan kakak beradik dimakamkan esok harinya. Dikarenakan menunggu ibu korban yang tengah berada diluar daerah.

 

Laporan : Yulianti Basri & Nasrul

Editor : Revo Adi M