Bontang. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Kota Bontang melakukan pertemuan bersama Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bontang membahas mengenai permasalahan tenaga kerja di Kota Bontang. Pertemuan tersebut dilaksanakan di Kantor Disnaker Bontang pada Rabu (7/4/2021).
Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah memberikan kesempatan kepada tenaga kerja lokal tetap diutamakan. Dimana pada pertemuan itu, Ketua Umum Kadin Kota Bontang Muslimin, mengatakan dari beberapa poin yang disampaikan anggota Kadin yakni menyamakan persepsi mengenai terbentuknya kembali Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit yang didalamnya menaungi organisasi pengusaha, pemerintah dan serikat pekerja,serikat buruh.
“Terkait pekerja lokal, kami meminta Disnaker untuk bekerjasama dalam peningkatan keterampilan atau skil pekerja-pekerja di Kota Bontang,” ungkapnya.
Ditambahkan Muslimin, hal lainnya mengenai kemitraan Kadin dan Disnaker yang harus bekerjasama dalam mengetahui permasalahan pekerja maupun pengusaha di Kota Bontang.
Sementara itu, Kepala Dinsnaker Bontang Ahmad Asnem, mengungkapkan pertemuan Disnaker bersama Kadin Bontang adalah untuk membicarakan kerjasama antara Kadin dan Disnaker dalam hal peningkatan (keterampilan) atau skill sebagai upaya mempersiapkan tenaga kerja lokal menghadapi rencana Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai ibu kota negara.
“Nantinya kadin akan melakukan roadshow ke beberapa perusahaan guna mengharapkan bantuan untuk kerjasama dalam peningkatan skill tenaga kerja baik secara nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Selain itu, Asnem mengatakan jika Pemkot Bontang juga telah melakukan MoU bersama perusahaan-perusahaan dalam hal peningkatan keterampilan (skil) bagi tenaga kerja lokal Bontang.
Laporan: Yahya