Golkar – Gerindra Bergabung, Kubu Adi – Isro Tambah Kekuatan

Bontang. Pasangan  Calon  Walikota dna  Wakil Walikota Bontang  dari  jalur partai, Adi – Isro  terus menambah  panjang  kereta  politiknya. Bertambah lagi Parpol yang  menyatakan  dukungannya kepada paslon  nomor urut  1 tersebut,  yakni  partai Golongan Karya (Golkar) dan  partai Gerakan  Indonesia Raya (Gerindra).

Ketua  harian tim pemenangan  Adi – Isro, Sudarsono  saat ditemui di  kediamannya  membenarkan  hal tersebut. Dipaparkan  dengan  masuknya  Golkar dan Gerindra maka  kekuatan Adi – Isro  sangat  maksimal, 9  parpol   dengan  22 kursi di parlemen  menjadi  modal untuk  memenangkan  pemilihan  kepala daerah  pada Desember mendatang. Selain itu  dukungan tersebut  juga bisa diartikan  bahwa  kepercayaan masyarakat  Bontang terhadap  pasangan incumbent  Adi – Isro tidak perlu diragukan lagi.

“Alhamdulillah kekuatan kami  bertambah. Setelah  partai Golkar, sekarang  bertambah lagi  Gerindra yang sudah  menentukan sikap  politiknya dengan  mendukung  Adi –Isro dan  telah  mengikuti  rapat  koordinasi  tim pemenangan  yang diwakilkan  oleh  Agus Haris. Kami  yakin dengan  22 anggota  legislative Bontang mendukung  Adi – Isro maka kemenangan  sudah di depan mata.” Ungkap  Darsono  dengan  nada optimis.

Penambahan 2 partai  tersebut diyakini  Darsono mampu menambah  energi bagi  kubu  mereka dan posisi  ini  dapat menjadi referensi  untuk  masyarakat bahkan hubungan  eksekutif dan  legislatif dalam 5 tahun kedepan  akan  sangat  harmonis, sehingga  pembangunan di Kota Bontang dapat  berjalan tanpa  hambatan.

Disinggung  terkait  hasil  survei LSI yang memenangkan  kubu  Neni – Basri, Ketua harian tim pemenangan  Adi – Isro tersebut menanggapi  santai. Menurutnya siapa pun  bisa  melakukan  survei,kemudian  mengumumkannya ke masyarakat  sebagai  upaya membangun  kepercayaan masyarakat, hanya saja yang harus menjadi pertanyaan adalah  siap yang melakukan survei dan bagaimana  caranya.

“Kalau yang melakukan  survei  dari pihak  mereka sendiri  itu  namanya  jeruk makan jeruk. Jadi tidak ada alasan  untuk  risau. Kita tunggu saja  pada pemilihan besok,” seloroh Darsono.

 

Laporan : Kartika Anwar – Revo