Bontang. Proses pencocokan dan penelitian (Coklit) terhadap data Daftar Pemilih Potensial Peserta Pemilu (DP4) untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur yang dimulai Sabtu (20/1), ditarget Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang mampu mendatangi 2.265 rumah masyarakat.
Target tersebut dinilai realistis, mengingat ada 453 Petugas Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang tersebar pada 15 Kelurahan di tiga Kecamatan.
“Selain itu, tiap anggota PPDP juga diwajibkan mendatangi minimal lima rumah dalam satu hari,” kata Ketua KPU Bontang Suardi.
Menurut Suardi, angggota PPDP akan mendatangi warga secara door to door untuk mencocokan data di satu keluarga dengan data DP4. Mekanismenya, petugas diwajibkan memeriksa dan mencocokkan identitas calon pemilih. Mulai dari nama, tanggal lahir, hingga alamat pemilih yang tertera pada elektronik KTP, atau surat keterangan (suket), atau kartu keluarga (KK) dengan data DP4 yang ada.
“Data DP4 kita terima 9 Januari 2018 lalu dari KPU pusat, dengan total 122.015 pemilih,” tambahnya.
Baca Juga: KPU Bontang Apel Siaga Sambut Coklit
Sementara jumlah KK yang akan melalui coklit, sesuai formulir AA1 dan AA2 yang diserahkan KPU Provinsi Kaltim, berjumlah 55.401 KK.(*)
Laporan: Sary | Aris