Bontang. Warga Jl Kapal Layar RT 22 Kelurahan Loktuan Bontang Utara, mengeluhkan kondisi badan jalan yang dalam sepekan terakhir mengalami rusak parah. Jalan beton yang digunakan sebagai akses utama masyarakat sekitar, amblas pada di sisi kanan. Sehingga membuat kendaraan roda empat tidak bisa melintas untuk sementara waktu.
Penyebabnya, diduga lantaran jalan yang dibangun pada tahun 2010 ini, dulunya kerap dilintasi truk berukuran besar. Tampak sebagian badan jalan pecah dan terbelah, bahkan besi penyangga jalan pun turut menyeruak ke permukaan.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Loktuan Haris Hafid, mengatakan jika kondisi ini dibiarkan berlarut, dikhawatirkan akan semakin parah.
Ia pun berharap, agar ada bantuan perbaikan akses jalan tersebut, baik dari Pemerintah maupun CSR perusahaan.
“Perbaikan badan jalan ini sangat kami harapkan untuk kelancaran akses warga RT 22,” ungkapnya.
Mengetahui kondisi tersebut, anggota Komisi I DPRD Bontang Setyoko Waluyo, yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat Loktuan, saat meninjau kondisi jalan tersebut berjanji akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah melalui Dinas terkait, untuk segera mencarikan solusi agar keberadaan jalan bisa kembali maksimal sebagai akses masyarakat sekitar.
“Kami harap perbaikan jalan ini bisa masuk APBD Perubahan tahun ini,” ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Bontang Faisal, pun menaruh perhatian atas amblasnya jalan Kapal Layar RT 22 Loktuan ini. Melalui postingan dalam akun media sosialnya, Faisal berharap ada perhatian serius pemerintah untuk segera menangani permasalahan ini. (*)
Laporan: Yulianti Basri