Bontang. Warga pesisir Bontang kini tak lagi takut ketinggalan informasi, mengingat saat ini telah dilakukan pemasangan jaringan internet nirkabel (Wifi) secara gratis oleh Pemerintah Kota.
Setelah sebelumnya terealisasi di wilayah Loktunggul, Selangan, dan Gusung. Kini giliran warga Tihi-Tihi Kelurahan Bontang Lestari Kecamatan Bontang Selatan, yang menikmati jaringan wifi pemerintah melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik), yang terpasang mulai Selasa 11 Juli 2017.
Hal ini pun ditandai dengan launching jaringan Wifi oleh Pemerintah diwakili pelaksana tugas Sekretaris Kota Bontang Artahnan Saidi, untuk internet gratis berkecepatan 10 Megabytes per second (Mbps).
Pemasangan Wifi ini menurut Artahnan, salah satu wujud upaya Pemerintah menjadikan Bontang sebagai Smart City di Kalimantan Timur. Sekaligus bentuk komitmen pemerintah dalam menyediakan sarana informasi seluas-luasnya kepada masyarakat. Tak terkecuali bagi masyarakat wilayah pesisir.
“Diharapkan dengan pemasangan jaringan internet ini, warga pesisir dapat lebih melek informasi, dan menjadi pondasi kuat mewujudkan masyarakat cerdas di Kota Bontang,” ungkapnya.
Senada, Kepala Diskominfotik Bontang M Dasuki, dalam kesempatan tersebut mengatakan jika pemasangan Wifi gratis juga sebagai upaya mengurangi area blank spot di Bontang. Sekaligus memenuhi hak konstitusi warga, sesuai dengan pasal 28F ayat 3 UUD Amandemen, yang mengakatan jika setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya. Serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.
“Itu salah satu pondasi program ini digagas dan direalisasikan bagi masyarakat pesisir,” ujar Dasuki.
Layanan free Wifi ini dapat dinikmati masyarakat selama 24 jam, dan mampu menjangkau hingga radius 50 meter dari titik pemasangan. Kawasan Tihi-titi merupakan titik ke enam yang telah dipasang pemerintah di pemukiman pesisir Bontang.(*)
Laporan: Yuli & Nasrul
