Bontang. Pembangunan Pasar Induk Rawa Indah Kecamatan Bontang Selatan, yang mangkrak sejak tahun 2014 lalu, dipastikan kembali dilanjutkan tahun ini. Hal tersebut menyusul rampungnya seluruh proses lelang pengerjaan proyek oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bontang.
Sementara data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Bontang, pun menetapkan pemenang tender proyek pembangunan pasar dari PT SASMITO asal Surabaya Jawa Timur, dengan nilai penawaran mencapai Rp90,8 miliar.
Selain itu, juga PT Hutama Karya ditunjuk sebagai pemenang cadang pertama, serta PT Nindya Karya pada cadangan kedua.
“Masih ada masa sanggah beberapa hari. Jika tidak ada sanggahan, penandatanganan kontrak dengan pemenang lelang baru dilakukan,” ujar Kepala Dinas PUPR Bontang Tavip Nugroho.
Ditambahkan Tavip, lanjutan proyek Pasar Rawa Indah dikerjakan dalam kurun waktu 350 hari, dengan skema pembayaran menggunakan sistem Multiyears hingga 2020 mendatang.
“Targetnya Desember 2018 ini bisa selesai, agar pasar bisa segera ditempati pedagang,” lanjutnya.
Penyelesaian pembangunan pasar rawa indah merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kota, sebagai pusat perputaran roda ekonomi masyarakat. Pasar ini juga diklaim menjadi penopang pemenuhan kebutuhan sembako paling besar di Bontang. (*)
Laporan: Sary | Aris