Samarinda. Menteri Sosial Saifullah Yusuf melakukan kunjungan kerja ke Samarinda untuk memastikan program bantuan sosial antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dapat terintegrasi dalam satu sistem Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Dalam kegiatan yang berlangsung di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim, Saifullah Yusuf menegaskan pentingnya akurasi data dalam pelaksanaan program pengentasan kemiskinan. Menurutnya, seluruh program pemerintah sangat bergantung pada data yang valid dan terbarui.
Melalui dialog kesejahteraan sosial dan Sekolah Rakyat, Menteri Sosial meminta pemerintah daerah turut berperan aktif dalam memutakhirkan data secara berkala. Hal ini diperlukan agar program pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat dapat lebih tepat sasaran.
“Data yang diperoleh secara berjenjang harus diverifikasi dan divalidasi. Dengan data yang mutakhir, pemerintah akan lebih mudah menentukan sasaran program,” ujarnya.
Ia menambahkan, DTSEN yang dikelola Badan Pusat Statistik (BPS) merupakan mandat langsung dari Presiden Prabowo Subianto melalui Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025.
Melalui integrasi data nasional serta pengembangan Sekolah Rakyat, pemerintah berharap proses pengentasan kemiskinan dapat berjalan lebih cepat, tepat, dan menyentuh masyarakat yang selama ini belum terlibat dalam pembangunan.



