Tenggarong. Guna memperkenalkan dan melestarikan kearifan lokal serta sebagai ajang promosi, Komunitas G7 Muda Kreatif menggelar kegiatan yang bertajuk kampung kuliner tradisional. Kegiatan ini sendiri melibatkan puluhan pelaku UMKM dengan menjajakan berbagai aneka macam menu serta jajanan khas Kutai.
Kegiatan yang berlangsung di kawasan Gang 7 Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar) ini diawali dengan tari jepen selamat datang dan di tandai pemukulan gendang rabana.
Lurah Baru Fadlie, mengapresiasi kegiatan kampung kuliner tradisional yang ketiga ini, selain mengutamakan kearifan lokal kegiatan tersebut juga melibatkan para pelaku UMKM di sekitar Kelurahan Baru. Melalui kegiatan ini diharapkan, sebagai ajang promosi untuk memperkenalkan kearifan lokal serta sebagai pengembangan ekonomi kreatif di Kelurahan Baru.
“Harapan saya sebenarnya, kalau bisa, ada lahan khusus yang dibangun untuk kemudian dikembangkan untuk UMKM kita supaya bisa terus maju,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Wedi Handoko menyebutkan, kegiatan ini sendiri melibatkan puluhan para pelaku UMKM dengan menjajakan berbagai aneka macam menu serta jajanan khas kutai. Selain menjajakan kuliner tradisional, juga digelar berbagai pertunjukan seni budaya khas kutai di area kegiatan, dengan melibatkan para kelompok atau komunitas penggiat kesenian.
“Harapan saya kegiatan kami ini bisa menjadi inspirasi gang-gang atau kampung lainnya untuk bisa mengadakan kegiatan seperti ini untuk lebih mengenalkan budaya maupun makanan khas daerahnya masing-masing,” terangnya.
Kampung Kuliner Tradisional yang ketiga ini sendiri, akan berlangsung selama 4 hari kedepan, dari tanggal 10 hingga 13 November 2022. Bagi anda yang ingin berkunjung ke Kampung Kuliner Tradisional ini, silahkan saja datang ke kawasan Gang 7, Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong, Kukar pada sore hingga malam hari.
