Nasrullah Nahkodai Paguyuban Panji Beber, Sinergitas Bersama Pemerintah Lestarikan Pusaka Nusantara

Foto Istimewa. Nasrullah yang juga sebagai Ketua Bawaslu Bontang ini, di daulat langsung oleh Ketua Ikapakarti Bontang, Dasuki.

Bontang. Berlangsung di Lamin Kodim 0908 Bontang, Nasrullah resmi di daulat untuk menjadi Ketua Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber), pada Selasa, (1/6/2021) malam.

Nasrullah yang juga sebagai Ketua Bawaslu Bontang ini, di daulat langsung oleh Ketua Ikapakarti Bontang, Dasuki. Ditandai dengan prosesi pemberian pusaka keris sebagai tanda pegabdian untuk melestarikan budaya penggiat senjata pusaka tradisional di Kota Bontang.

Prosesi pelantikan Nasrullah disaksikan langsung oleh Wali Kota Bontang Basri Rase, bersama Wakil Wali Kota Bontang Najirah, dan Komandan Kodim 0908 Bontang Letkol Arh Choirul Huda, serta perwakilan Polres Bontang dan seluruh perwakilan pengurus paguyuban di Bontang yang hadir malam itu.

Usai prosesi pelantikan, Nasrullah langsung menyusun kepengurusan Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) Kota Bontang. Nasrullah mengucapkan terimakasih atas amanah yang diberikan kepadanya.

Agar budaya penggiat senjata pusaka tradisional di Kota Bontang ini dapat lestari dan berkembang dengan pesat, maka haruslah sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Bontang.

“Setelah resmi terbentuk, Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) akan melakukan konsolidasi organisasi bersama Pemerintah. Bersama melakukan program-program kerja Wali Kota Bontang,” harapnya.

Nasrullah juga mendorong Pemerintah untuk melakukan kerjasama yang strategis guna melestarikan budaya tosan aji di Bontang.

Salah satu kerja sama yang dimaksud dengan melakukan kegiatan pameran rutin, yakni bursa pasar yang menunjukkan berbagai pusaka dari bermacam etnis yang ada di Kota Bontang.

Ditambahkan Nasrullah pengurus Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) merupakan gabungan dari berbagai etnis paguyuban yang ada di Bontang. Tugasnya antara lain memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pusaka keris sekaligus pelestariannya.

Sementara itu Tommy Johan Agusta sebagai Wakil Senopati (Serikat Nasional Pelestari Tosan Aji) Nusantara di Bontang, sekaligus penggagas terbentuknya Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) di Bontang ini menuturkan, keris itu bukan sekadar wujud fisik belaka, tetapi memiliki makna-makna simbolis dan filosofis didalamnya.

“Keris adalah salah satu kekayaan budaya Indonesia yang resmi ditetapkan oleh Unesco sebagai Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage oh Humanity, artinya keris merupakan Karya Agung Budaya Lisan dan Tak Benda Warisan Manusia yang telah ditetapkan di Paris pada 25 November 2005,” ujarnya.

Tommy menjelaskan pusaka keris tidak hanya di miliki dan populer di Indonesia, beberapa Negara Asia lainnya seperti Malaysia, Thailand, Singapura dan Filipina juga memilili pusaka keris yang masing-masing mempunyai corak dan ragam berdasar pada filosofi asal Negara mereka.

Meski begitu dari beberapa Negara Asia tersebut hanya Indonesia yang diberikan sertifikat penghargaan oleh Unesco.

Diwaktu yang sama Wali Kota Bontang, Basri Rase menyambut baik terbentuknya Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) di Kota Bontang.

Dengan terbentuknya diharapkan dapat menjalin kerjasama yang baik dan harmonis bersama Pemerintah Bontang.

Basri menambahkan, pusaka tradisional merupakan mahakarya yang luar biasa. Pusaka adalah peninggalan asli nusantara yang diwariskan oleh orang tua terdahulu dan kini diakui dunia.

“Pemerintah mendukung terbentuknya paguyuban Panji Beber ini, dengan harapan sebagai sarana edukasi untuk pelestarian warisan budaya asli Indonesia di Kota Bontang,” tegasnya.

Hal senada juga disampaikan Komandan Kodim 0908 Bontang, Letkol Arh Choirul Huda. Ia menegaskan, bertepatan dengan Hari Pancasila 1 Juni, bahwasanya keris merupakan simbol budaya suatu masa yang tidak sekadar menjadi lambang kebesaran negara dan ketokohan pemimpin, namun juga sebagai representasi dari perkembangan seni dan perpolitikan di masa pembuatannya.

“Terbentuknya organisasi Paguyuban Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) di Bontang, diharapkan menjadi penggerak budaya Tosan aji hingga di tingkat nasional. Organisasi ini juga diharapkan mampu menjadi jembatan penghubung sinergitas antara pemerintah dan lembaga terkait lainnya, sehingga terciptalah kontribusi positif yang nyata sebagai pemersatu bangsa,” pungkasnya.

Laaporan: Aris