Bontang. Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Sungai Kanibungan di Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara, pada hari Rabu (13/6/2019).
Pada kunjungannya tersebut, Neni yang didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bontang meminta agar pengerjaan normalisasi Sungai Kanibungan yang telah dimulai sejak beberapa hari lalu, dapat diselesaikan dalam kurun waktu 3 Minggu.
Neni menjelaskan bahwa pengerjaan normalisasi Sungai Kanibungan yang sedang dikerjakan tersebut merupakan dampak dari peristiwa banjir yang melanda kota bontang beberapa waktu lalu. Akibat banjir tersebut, saat ini Sungai Kanibungan dipenuhi oleh sampah dan pohon–pohon yang tumbang hingga menyebabkan sungai dangkal.
Tidak hanya itu, menurut Neni, pengerjaan normalisasi ini juga turut bersinergi dengan program normalisasi sungai dari provinsi yang bernilai Rp.21.000.000.000.
KONDISI ALIRAN SUNGAI KANIBUNGAN GUNTUNG PASCA BANJIR YANG MELANDA DAERAH TERSEBUT (FOTO: ARIS/PKTV)
“Kegiatan normalisasi ini juga menjadi kesempatan untuk pemerintah dalam menyadarkan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahaya dampak lingkungan yang ditimbulkan, jika tetap tinggal dibantaran dan atas Sungai Kanibungan. Selain melakukan pendekatan, Pemerintah juga mewacanakan pemberian ganti untung bagi masyarakat yang tinggal di lokasi tersebut,” jelasnya.
Sebelumnya, diketahui banjir merendam sebagian wilayah kota Bontang, dan Kelurahan Guntung menjadi wilayah yang diterjang banjir dengan ketinggian air yang cukup tinggi sehingga menyebabkan beberapa fasilitas umum rusak.
Laporan: Fira | Aris
