Novel Himbau Warga Kutim Terapkan Protokol Kesehatan Untuk Hindari Varian Baru Virus COVID-19

Anggota DPRD Kutim Novel Tyty Paembonan (FOTO: Dimas/PKTV)

Sangatta. Hal itu membuat Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim) dr Novel Tyty Paembonan, angkat bicara terkait kabar yang mengatakan bahwa warga Balikpapan terinfeksi varian baru virus corona, yaitu virus CORONA B117. Dikabarkan varian baru virus corona tersebut memasuki Kalimantan Timur (Kaltim) dibawa oleh seorang warga yang baru saja datang dari luar negri.  

Novel menghimbau kepada masyarakat Kutim agar tetap berhati-hati dan selalu menjalankan protokol kesehatan agar tidak terjangkit virus corona varian baru tersebut. Dimana walaupun CORONA B117 tidak lebih berbahaya dari COVID-19, tetapi penyebarannya lebih mudah dan tetap saja merupakan mutasi dari virus corona yang ada saat ini sehingga tetap harus bisa dihindari sebisa mungkin.

“Maka dari itu, warga Kutim untuk dapat lebih berhati-hati dengan virus baru ini, sebab virus corona B117 meski tidak lebih berbahaya, namun lebih mudah penyebarannya dibanding covid-19,” terangnya.

Novel mengatakan dengan fakta bahwa mutasi virus corona yang baru jenis B117 maka masyarakat diharap jangan panik dan tetap waspada, tetap melaksanakan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak), dan hindari kerumunan serta kurangi aktifitas luar kota.

“Saya berharap masyarakat tidak menyepelehkan virus B117 ini, serta tak mengabaikan himbauan pemerintah terkait Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Agar selalu memerhatikan kondisi kesehatan masing-masing. Termasuk menerapkan prosedur protokol kesehatan di mana saja. Jaga kesehatan, tidur cukup, makan seimbang, olahraga, vitamin yang cukup,” tergasnya.

Novel juga mengatakan bahwa pemerintah tetap harus melakukan 3T (tracing, testing, treatment) yang lebih massif, sama halnya dengan penerapan prilaku 3M, dimana kedua hal tersebut merupakan usaha yang dilakukan untuk memutus mata rantai penularan COVID-19. Dirinya berharap penerapan 3M di masyarakat bisa lebih ditingkatkan lagi pemahamannya sehingga masyarakat dapat menjalankannya dengan baik dan benar.

Laporan: Dimas | Shena