Open Padel Tournament Meriahkan HUT ke-80 TNI di Samarinda

Samarinda. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025, Korem 091/Aji Surya Natakesuma menggelar Open Padel Tournament berskala internasional di Kota Samarinda. Ajang ini diikuti oleh 212 atlet padel dari berbagai daerah di Indonesia maupun mancanegara.

Turnamen yang memperebutkan Piala Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tersebut menjadi salah satu rangkaian kegiatan resmi perayaan HUT TNI. Pertandingan berlangsung di lima lapangan padel milik Aubry Sport, yang juga bertindak sebagai sponsor utama kegiatan.

Para peserta terdiri dari atlet lokal, pemain nasional, hingga atlet asing yang turut memeriahkan kompetisi bergengsi ini. Padel sendiri dipilih karena menjadi olahraga baru yang tengah berkembang pesat di Indonesia. Olahraga asal Meksiko ini mulai dikenal dunia sejak tahun 1969 dan kini semakin diminati masyarakat Indonesia, termasuk di Kalimantan Timur.

Dua pemain asal Spanyol, Josemi Rioja dan Oriol Sosa, mengapresiasi langkah TNI dalam menyelenggarakan turnamen padel bertaraf internasional. Mereka menilai perkembangan padel di Indonesia sangat pesat dan berharap olahraga ini dapat semakin populer di masa mendatang.

“Kami sangat senang bisa ikut berpartisipasi. Turnamen ini luar biasa, dan semoga padel makin dikenal luas di Indonesia,” ujar Josemi Rioja, atlet asal Spanyol.

Sementara itu, Sunu Wahyu, atlet padel asal Jakarta, mengaku antusias menghadapi persaingan dengan pemain asing. Menurutnya, kehadiran atlet internasional memberikan tantangan positif bagi peningkatan kemampuan pemain Indonesia.

“Bertemu pemain luar negeri membuat kami semakin terpacu untuk berkembang. Semakin banyak turnamen seperti ini, semakin cepat pula padel maju di Indonesia,” ungkap Sunu Wahyu.

Selain menjadi ajang kompetisi, Open Padel Tournament juga berfungsi sebagai wadah promosi olahraga padel di Tanah Air serta sarana mempererat hubungan antarbangsa dalam semangat sportivitas dan persatuan.

Dengan semangat “TNI Patriot NKRI – Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju”, turnamen ini menjadi simbol sinergi antara TNI, masyarakat, dan komunitas olahraga dalam menyambut usia ke-80 TNI yang semakin matang, profesional, dan dekat dengan rakyat.

Writer: Hendrikus Gantur