Bontang. Dalam upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) dan insititunaliosasi program tersebut, PT Pupuk Kaltim pada Rabu (24/1) pagi, menggelar training yang diikuti para mitra binaan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Karang Taruna, serta pengurus PKK di dua Kelurahan yang berdampingan langsung dengan perusahaan. Yakni Loktuan dan Guntung.
Training pemahaman dan persepsi CSR ini sebagai langkah awal perusahaan di tahun 2018, dalam upaya memperkuat pengelolaan CSR bagi penerima manfaat , serta pihak terkait, yang akan menjadi pelaksana program.
Kegiatan tersebut menghadirkan pemateri Dosen Ilmu Sosial dan Kesejahteraan Fisipol Universitas Gajah Mada (UGM), Hempi Suyatna.
“Training ini akan memberikan kesepahaman persepsi terkait CSR dan tata kelola yang ideal, termasuk penguatan kelembagaan, penguatan sinergi perusahaan dengan masyarakat, serta mendorong keswadayaan masyarakat,” ujar General Manager Umum Pupuk Kaltim Nursahid, saat pembukaan kegiatan.
Tak lupa, Nursahid menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat dan menyambut kegiatan ini dengan baik. Khususnya, pemerintah dan masyarakat yang menjadi mitra binaan Pupuk Kaltim.
“Atas sinergi yang terjalin, Pupuk Kaltim akhirnya mampu meraih proper emas nasional tahun 2017, sebagai pengakuan bagi perusahaan terkait kesinambungan upaya pengembangan potensi masyarakat,” tambah Nursahid. (*)
Laporan: Mansur
