Bontang. Majelis Talim (MT) Muslimah An-Namira Saleba, Bontang Baru pada Minggu (10/5/2020) menggelar kegiatan bakti sosial berupa pembagian paket sembako kepada warga yang membutuhkan di sekitar lingkungan Masjid An-Namirah.
Karena pandemi Virus Corona, acara yang menjadi agenda rutin tahunan Masjid An-Namirah ini pada tahun ini hanya dilakukan secara simbolis kepada masing-masing Ketua RT yang nantinya akan didistribusikan sendiri kepada warganya oleh Ketua RT tersebut.
Hal ini dilakukan guna menjalankan protokol kesehatan dalam pencegahan Virus Corona, yakni dengan tidak mengumpulkan banyak orang.
Panitia Aksi Sosial Ramadhan MT An-Namirah Samrotul Fadillah, menyampaikan adapun total dana yang terkumpul dari 7 RT yang ada disekitar Masjid An Namirah ,yakni RT 6, RT 7, RT 9, RT 10, RT 21, RT 27 dan RT 28.
“Totalnya berjumlah Rp.46.060.00, serta sejumlah paket sembako . Paket sembako disalurkan kepada 231 mustahik disekitar lingkungan Masjid An-Namirah, marboot masjid, guru ngaji, para amil, serta warga RT 13 Kelurahan Bontang Kuala yang membutuhkan,” jelasnya.
Sementara itu Ketua MT Muslimah An Namirah Inayah, mengatakan bahwa selain bertujuan untuk meringankan beban masyarakat disekitar Masjid An-Namirah yang membutuhkan, kegiatan tersebut juga dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa kepedulian sosial dalam masyarakat.
“Serta untuk menfasilitasi kaum muslimin yang ingin berbagi. Saya sangat bersyukur, karena meski ditengang pandemi Virus Corona, semangat berbagai para jamaah Masjid An-Namirah masih tinggi,” ungkapnya.
Pengurus Masjid An-Namirah Johansyah Latif, memberikan apresiasi kepada para pengurus MT Muslimah An-Namira, dimana dengan usaha mereka maka kegiatan tersebut dapat terlaksana .
“Kegiatan seperti ini sejalan dengan program kerja dewan kesejahteraan Masjid An-Namira, yakni peduli terhadap fakir miskin,” terangnya.
Adapun paket sembako yang dibagikan dalam kegiatan yang mengangkat tema “Ramadhan Penuh Berkah Peduli Sesama Ayo Bersatu Melawan Pandemi Ini” yakni berisi gula , minyak goreng, tepung terigu, sirup, beras 5 kg, mie instan, dan garam, dengan nilai per paket Rp172.300.
Laporan: Mansyur
