Pembangunan Pasar Loktuan Tak Sesuai Harapan

Bontang. DPRD Kota Bontang melalui Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota tahun anggaran 2017, menyoroti progres pembangunan pasar semi modern di Kelurahan Loktuan Bontang Utara yang dinilai tak sesuai ekspektasi, saat mendatangi lokasi tersebut. Senin, 9 April 2018.

Pasar dengan anggaran Rp5,6 Miliar dari APBN itu menurut Wakil Ketua DPRD Faisal, yang turut mendampingi rombongan, masih banyak kekurangan serta tidak seperti yang diharapkan.

Dicontohkannya, lorong bagi pembeli untuk lalu lalang dinilai sangat sempit, dan berpotensi menimbulkan ketidaknyamanan konsumen. Disamping juga kios penjual yang tidak memiliki pembatas serta penutup untuk keamanan barang dagangan.

“Apalagi meja kios penjual juga belum di keramik. Sementara kontraktornya kemana ini?,” ujar Faisal.

Senada Ketua Pansus LKPj Setiyoko Waluyo, menilai hasil pengerjaan pembangunan pasar Loktuan masih berkisar 75 persen dari seharusnya. Terlihat dari beberapa bagian bangunan yang belum dicor, hingga kondisi lahan sekitar pasar yang dibiarkan terbengkalai begitu saja.

“Kondisi seperti ini masih jauh dari harapan,” kata Setiyoko.

Pembangunan pasar semi modern ini mulai berjalan Oktober 2017, dengan masa pengerjaan selama 87 hari. Dan sesuai perencanaan, pasar ini memiliki 233 kios serta sejumlah bagian untuk penjualan basah seperti daging, ikan, dan sayur.(*)

Baca Juga: Pasar Loktuan Belum Kelar, Keberadaan Kontraktor Dipertanyakan

 

Laporan: Sary