Bontang. Sebanyak tiga puluh mitra binaan PT Pupuk Kaltim, ikuti pelatihan manajemen kewirausahaan yang digelar melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), bertempat di Gedung Diklat Kantor Pusat PKT. Senin, 9 Oktober 2017.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang kewirausahaan dan bisnis, serta upaya menajerial keuangan. Agar mitra binaan mampu menghadapi tantangan usaha dalam era masyarakat ekonomi asean (MEA).
“Pelatihan ini menjadi peluang positif dalam pengembangan usaha, terutama dalam manajemen keuangan agar mitra binaan dapat lebih mandiri,” kata Ketua Pelaksana Irma Safni.
Senada, General Manager Umum Pupuk Kaltim Nur Sahid, mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kewirausahaan mitra binaan, sehingga dapat mengelola keuangan dengan baik.
“Diharapkan dari pelatihan ini, mitra binaan dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat di Kota Bontang,” ungkapnya.
Mengangkat tema manajemen keuangan praktis, peserta akan diberi sejumlah materi, diantaranya pengelolaan kas piutang, persediaan barang dagangan dan fasilitas usaha, menghitung harga pokok produksi, harga pokok penjualan laba rugi, dan menghitung tingkat penjualan impas, dan teknik pengambilan keputusan keuangan khusus selama tiga hari kedepan.
“Pelatihan ini sejalan dengan program Pemerintah Kota Bontang, dalam pembangunan sosial ekonomi masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja mandiri,”ujar perwakilan Dinas Koperasi UKMP Bontang, Yusran, yang turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut.
Pelatihan ini mendatangkan pemateri dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya, Bambang Suryono dan Ikhsan Budi.(*)
Laporan: Ervi | Nasrul
