Bontang. Kepengurusan DPD Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ika Pakarti) Bontang, dibawah kepemimpinan Dasuki untuk periode 2017-2021, resmi dikukuhkan Ketua DPP Ika Pakarti Rusmadi, Jumat malam 18 Agustus 2017.
Pengukuhan yang dilangsungkan di lapangan eks MTQ Parikesit ini, turut dihadiri Pemerintah Kota Bontang, DPRD, serta Forum Pimpinan Kepala Daerah (FKPD) Bontang.
Dalam sambutannya, ketua DPD Ika Pakarti Bontang Dasuki, mengatakan jika kepengurusannya akan lebih menekankan pada program anjangsana, dengan lebih mempererat hubungan antar paguyuban yang tergabung dalam Ikapakarti. Serta berbagai peguyuban daerah lainnya di Kota Bontang.
Hal ini mengingat Bontang merupakan daerah yang didiami multi etnis, harus dilandasi hubungan baik antar sesama warga dan paguyuban, demi harmonisasi kehidupan bermasyarakat.
“Kita akan kunjungi dan saling bersilaturrahmi dengan paguyuban lain di kota Bontang, agar kerukunan dan keharmonisan bisa terus terbina dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Dasuki pun akan fokus pada pemberdayaan dan pembinaan kepada warga Ika Pakarti, dalam upaya menopang kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat. Termasuk mengasah kepedulian sosial dalam berbagai bidang.
“Sebab hal ini tak bisa kita pungkiri, jika pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sangat membutuhkan pembinaan dan pendampingan. Dan upaya inilah salah satu wujud nyata dukungan Ikapakarti terhadap pembangunan dan program pemerintah Kota Bontang,” terangnya.
Senada, Ketua DPP Ika Pakarti Rusmadi, mengimbau warga Ika Pakarti dapat saling menjaga kerukunan dan keharmonisan kehidupan bermasyarakat di Kota Bontang. Serta mampu mengakomodir seluruh masyarakat keturunan jawa dari berbagai paguyuban yang ada.
Begitupun hubungan dengan etnis lainnya, diminta Rusmadi dapat lebih dipererat. Agar kondusifitas daerah dapat dipertahankan dalam mensukseskan program pemerintah dalam pembangunan.
“Ika Pakarti harus lebih membumi, jangan sampai ada anak dari warga kita yang tidak bersekolah karena tak ada biaya, jangan sampai ada yang sakit tapi malah tidak terperhatikan. Hal kecil seperti itu harus menjadi perhatian Ikapakarti. Termasuk hubungan baik dengan paguyuban dan suku lain pun harus dijaga keharmonisannya,” papar Rusmadi.
Sementara Walikota Bontang Neni Moerniaeni, yang hadir dalam pengukuhan tersebut pun berharap Ika Pakarti dapat mengambil bagian dan bersinergi bersama pemerintah kota Bontang, terutama dalam mensukseskan visi misi Smart, Green, dan Creative city.
Sebab menurutnya, pemerintah tak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dan dukungan masyarakat, salah satunya keluarga besar Ikapakarti yang tumbuh dan berkembang sebagai salah satu organisasi kedaerahan yang besar.
“Dengan adanya sinergi dan kerjasama melalui hubungan baik antara pemerintah dengan Ika Pakarti, diharap mampu mewujudkan masyarakat yang lebih baik kedepannya,” kata Neni.
Pelantikan pengurus Ika Pakarti Bontang turut dirangkai sejumlah pagelaran seni budaya jawa, serta wayang semalam suntuk bagi masyarakat. Tak ketinggalan, apresiasi pun diberikan Ika Pakarti terhadap masyarakat keturunan jawa yang dinilai berprestasi dan berkiprah dengan baik melalui profesi yang digeluti.
Penghargaan diberikan langsung Walikota Neni Moerniaeni bersama ketua DPP Ika Pakarti Rusmadi kepada tujuh penerima. (Adv)
Laporan: Halwi