Bontang. Sempat terancam batal akibat tidak kondusifnya kondisi antar kedua tim paslon, yang mulai ada gesekan. Akhirnya sesia terakhir atau debat pamungkas yang akan mempertemukan dua pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bontang dipastikan tetap dilaksanakan sesuai jadwal semula.
Yakni tanggal 5 Desember 2015. Hal ini dipastikan KPU Kota BOntang, setelah diperoleh kesepakatan damai dari kedua tim pemenangan pasangan calon.
“Debat tetap dilaksanakan. Sebab sudah ada kesepakatan damai dari kedua tim pasangan calon,” Ujar Komioner KPU Bontang, Agus Yani.
Kesepakatan tersebut berupa komitmen kedua tim pemenangan, untuk menjaga kondusifitas dan keamanan menjelang adu visi-misi antara pasangan Adi-Isro dengan pasangan Neni-Basri.
“Surat kesepakatan ini bentuk komitmen dari kedua belah pihak agar debat tetap berjalan aman dan kondusif,” tambahnya.
Surat kesepakatan yang ditandatangani Ketua Tim Pemenangan Paslon 1 Sudarsono, dan Ketua Tim Pemenangan Paslon 2 Andi Ade Leppu, disaksikan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Polisi Resort (Polres) Bontang.
meski begitu, guna mengantisipasi keributan dan perkelahian selama debat berlangsung, Polres Bontang akan mengerahkan sebanyak 175 aparat kepolisian berjaga disetiap sudut.
Laporan : Biroe Chai
Editor : Revo Adi M