Bontang. Yayasan Pembinaan Islam (Yabis) Bontang mengajak guru dan siswa mengenal potensi ancaman bencana, saat berada di lingkungan sekolah. Hal ini dituangkan dalam sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana, dengan menggandeng pemateri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sabtu 22 April 2017.
Para peserta pelatihan diberi pemahaman terkait tata cara penanggulangan bencana kebakaran, cara evakuasi dari ketinggian, dan sejumlah materi lain yang berpotensi terjadi di lingkungan sekolah.
Dikatakan Kepala Sekolah SDIT Yabis Muhammad Fauzi, pelatihan ini sengaja digelar guna memberikan pengetahuan bermanfaat bagi peserta, agar paham cara mengantisipasi dan memberikan pertolongan pertama, serta tindaklanjut jika terjadi bencana di lingkungan sekolah.
“Harapannya, kegiatan yang diikuti para guru dan karyawan Yabis kali ini, dapat diaplikasikan jika sewaktu-waktu terjadi insiden dilingkungan Yayasan,” ucapnya.
Sementara Kepala BPBD Bontang Ahmad Yani, memberikan apresiasi kepada Yabis yang peduli terhadap keamanan dan keselamatan di lingkungan sekolah. Ia berharap, ilmu yang diberikan dapat diterapkan dengan baik, guna mencapai zero accident di lingkungan Yayasan.
“Semoga hal ini menjadi bekal positif bagi para guru dan yayasan untuk menanggulangi dan mengantisipasi potensi bencana yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu,” papar Ahmad Yani.
Selain teori, para guru juga diberikan materi praktek evakuasi dari ketinggian, dipandu langsung oleh tim BPBD Bontang.(*)
Laporan: Yulianti Basri