Bontang. Pemerintah Kota Bontang akan menganggarkan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2018 mendatang sebesar Rp2 Miliar. Mengingat program TMMD selama ini sangat nyata membantu pemerintah, dalam pembangunan sejumlah infrastruktur bagi masyarakat.
Sehingga dengan peruntukan anggaran yang memadai dari pemerintah kota, pun diharap sejalan dengan realisasi pembangunan yang dilaksanakan melalui TMMD.
“Untuk itu, anggaran yang dialokasikan tentunya demi percepatan pembangunan. Dan diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan efisien,” kata Walikota Neni Moerniaeni saat mengikuti jalan sehat dalam rangka HUT TNI ke-72 tahun yang digelar Kodim 0908 Bontang, Minggu 8 Oktober 2017.
Baca Juga: Ribuan Masyarakat Bontang Ikuti Jalan Sehat HUT TNI Ke-72
Namun begitu, mengingat program ini hanya dijadwalkan selama dua minggu, maka pemerintah pun berniat meningkatkan sinergitas dengan TNI melalui program yang akan dikemas melalui karya manunggal ABRI, salah satunya pengembangan pelabuhan Loktuan sebagai pintu gerbang ekonomi kota Bontang.
“Maka dari itu, kami mengimbau masyarakat untuk dapat mendukung program pemerintah, dengan visi menguatkan bontang sebagai kota maritim, dan berkebudayaan industri yang bertumpu pada SDM lingkungan hidup yang baik untuk kesejahteraan masyarakat. Melalui smart, green, dan creative city,” papar Walikota.
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan program terpadu TNI yang dilaksanakan bersama pemerintah daerah melalui instansi terkait dan masyarakat.(*)
Laporan: Yulianti Basri