Bontang. Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (Dkpp) Kota Bontang, baru-baru ini menambah 7 alat baru untuk menunjang kinerja. Adapun ke tujuh alat baru ini yakni 1 unit skid steer loader, 3 unit truk pengangkut sampah dengan kapasitas 7,5 ton, dan 3 unit alat penyulingan sampah plastik menjadi bahan bakar.
Penambahan beberapa alat baru sengaja dilakukan untuk mempermudah proses pengangkutan sampah ke truk. Serta mempersingkat waktu pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (Tpa), disamping mengatasi masalah sampah plastik yang terus bertambah setiap harinya.
“sengaja kami datangkan alat-alat baru ini guna kemudahan dan mempercepat pengangkutan. Karena tak dapat dipungkiri, kalau setiap harinya pasti akan ada penambahan sampah dikota Bontang. Makanya perlu terobosan dalam menanganinya,” papar Sofiansyah, Kepala DKPP Bontang.
Selain itu, Dkpp Bontang menurut Sofiansyah juga melakukan beberapa inovasi yang akan dikombinasikan dengan alat kebersihan yang telah ada. Salah satunya yakni sikat kawat dan alat penyedot debu, yang saat ini telah dirancang dan akan segera dioperasikan.
“kami saat ini juga tengah mengembangkan sikat kawat dan alat sedot debu yang kami rancang khusus. Sehingga sampah yang tidak bisa ditangani sapu, akan tertangani alat-alat ini nantinya,” tandasnya.
Meski begitu, Sofiansyah tetap mengharapkan peran serta masyarakat Bontang untuk mengatasi permasalahan sampah. Dirinya menghimbau agar masyarakat dapat membuang sampah sesuai jadwal, dan dapat melakukan pemilahan sampah ketika akan membuang sampah ke TPS terdekat.
Laporan : Sary Attaya & Ariston
Editor : Revo Adi M