Bontang. Warga yang berada di Lingkungan Kelurahan Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara, beramai-ramai melakukan kerja bakti membuat tanggul sementara dengan panjang yang mencapai kurang lebih 100 meter yang difokuskan di wilayah RT 14. Pembuatan tanggul sementara dengan menggunakan karung berisi tanah urug ini sengaja dilakukan warga, sebagai upaya untuk mengantisipasi kemungkinan banjir yang kerap terjadi di lingkungan RT 14 sehingga meluap ke beberapa RT seperti RT 13, RT 20, RT 43, RT 44 dan RT 45.
Menurut Lurah Gunung Elai Sulistyo, pembuatan tanggul sementara ini, merupakan antisipasi awal yang dilakukan warga, dalam menghadapi potensi banjir yang kerap terjadi pada aliran sungai.
“Pemasangan tanggul ini dilakukan untuk mengalihkan aliran air agar tidak masuk kepemukiman warga supaya bisa kembali mengalir ke jalur yang semula,” jelasnya.
Dalam pelaksanaannya dikatakan Sulistyo, pembuatan tanggul sementara ini dilakukan secara swadaya oleh masyarakat. Sedangkan untuk bantuan pengadaan karung selain hasil iuran dari swadaya masyarakat juga berasal dari bantuan perusahaan.
Untuk diketahui, banjir yang sering terjadi di beberapa RT yang ada di Kelurahan Gunung Elai disebabkan dari luapan air sangat cukup deras di sungai yang berada tepat di belakang Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) yang meluap ke beberapa, sehingga mengakibatkan ratusan kepala keluarga terdampak banjir.