Bontang. PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI) launching program deteksi dan edukasi informatif pencegahan kekerasan terhadap anak (Detektif Cekatan), dengan pilot project dari SDN 004 Bontang Barat. Launching berlangsung di Auditorium Eks Kantor Walikota Bontang, Selasa 10 Oktober 2017.
Program ini merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) PT KNI dibidang pendidikan, yang bersinergi dengan Pemerintah Kota Bontang dalam penerapannya.
Detektif Cekatan merupakan program yang dibangun untuk membantu penanggulangan permasalahan kekerasan pada anak, berbasis lingkungan sekolah.
Gagasan dari mekanisme ini berupa penyebaran informasi di lingkungan sekolah secara holistik, yakni mempertimbangkan segala aspek yang diharap mampu mempengaruhi tingkah laku siswa terhadap suatu kejadian. Baik bagi peserta didik, tenaga kependidikan, orangtua siswa, hingga lingkungan masyarakat di sekitar sekolah.
“Program ini wujud komitmen PT KNI untuk berperan serta dan menunjukkan kepedulian terhadap pengembangan pendidikan, sekaligus upaya mewujudkan Bontang sebagai kota layak anak,” ungkap perwakilan manajemen KNI, Anang Hendaya.
Menurutnya, perusahaan terus berupaya membangun komitmen nyata melalui tindakan dalam mendukung pembangunan di Bontang, dan tidak semata mementingkan kemajuan perusahaan secara individu. Seperti halnya kepedulian dalam dunia pendidikan melalui Detektif Cekatan ini.
“Dengan program ini, berbagai bentuk kekerasan pada anak dapat diantisipasi dengan baik, mengingat kekerasan adalah suatu hal yang memprihatinkan dan menjadi tanggungjawab kita bersama untuk mencegahnya,” tambah Anang.
Sementara Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Pemberdayaan Masyarakat (DSP3M) Kota Bontang, mengharapkan program ini dapat menjadi viral positif dalam dunia pendidikan, sehingga sekolah-sekolah di Bontang memiliki langkah dan upaya pencegahan terhadap tindak kekerasan pada anak.
“Mulai hari ini kita akan mencoba menanamkan nilai-nilai fundamental yang hakiki terhadap anak. Bukan hal yang bersifat liar, sehingga menjadi bias,” ujarnya.
Senada pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Kota Bontang Artahnan Saidi, yang secraa resmi launching program ini menyampaikan apresiasi atas kepedulian PT KNI kali ini. Ia berharap program Detektif Cekatan dapat menjadi motivasi dan dorongan terhadap sekolah lain, menuju sekolah bebas kekerasan dan mewujudkan Bontang sebagai smart city.
“Atas nama pemerintah kota Bontang kami sampaikan terima kasih kepada PT KNI, semoga dengan program ini seluruh hal yang berpotensi kekerasan terhadap anak bisa kita antisipasi,” harapnya.
Program ini nantinya juga didukung pembentukan jejaring sosial, dalam upaya perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat. Mekanismenya akan dibangun secara spesifik, difokuskan pada upaya pencegahan kekerasan terhadap anak.(*)
Laporan: Yuli | Faisal