Bontang. Banjir yang melanda sebagian wilayah Bontang sejak Selasa (13/9/2016) pagi, nampak semakin parah. Banjir kiriman dari hulu sungai Bontang terus menggenangi wilayah daratan di sejumlah kelurahan yang ada.
Menyikapi hal ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang menyiapkan sejumlah langkah antisipasi. Salah satunya, melalui tempat pengungsian para korban banjir.
Kepala BPBD Bontang Ahmad Yani, menjelaskan lokasi pengungsian akan dipusatkan di masing-masing kantor kelurahan wilayah yang terendam banjir. Penyiapan lokasi pengungsian dilakukan lantaran prediksi ketinggian air yang diperkirakan terus bertambah.
“Sementara ini kami siapkan ditiap kantor Kelurahan. Karena sepertinya banjir terus meluap disejumlah titik,” ujarnya.
Selain itu, menurut Ahmad Yani sejauh ini sudah terdapat beberapa warga yang berhasil dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi dan aman. Salah satunya seorang bayi yang berada di wilayah Sidrap.
“Sidrap juga banjir, tadi ada bayi juga, Untung segera tertangani dan bisa dievakuasi dari lokasi ke tempat yang lebih aman,” jelasnya.
Hingga saat ini, banjir telah merendam sedikitnya lima kelurahan di Kota Bontang, diantaranya Kelurahan Gunung Elai, Keluarahan Kanaan, Kelurahan Telihan, Kelurahan Api-api, dan Kelurahan Guntung. (*)
Laporan : Tim Liputan Pktvbontang.com
Editor : Maya Ch