Bontang. Sebagai upaya memberikan pendidikan demokrasi kepada para siswa, SMK Negeri 2 Bontang menggelar pemilihan ketua osis masa bakti 2018 – 2019 dengan sistem layaknya pemilihan umum (pemilu). Jumat (5/1) pagi lalu.
Kegiatan berlangsung di halaman sekolah, turut didukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang. Bahkan sejumlah properti turut dipinjam KPU pada proses pemilihan tersebut.
Kepala SMK Negeri 2 Bontang Mardijanti, mengatakan pemilihan ketua osis dengan sistem pemilu dimaksudkan sebagai bentuk sosialisasi kepada para siswa, baik yang sudah menjadi pemilih tetap maupun yang belum. Terkait cara pemilihan umum yang benar.
“Jadi nanti saat adanya pemilu, para siswa sudah tidak lagi bingung dan asing. Namun justru bisa memanfaatkan hak pilihnya dengan baik,” kata Mardijanti.
Sementara Komisioner KPU Bontang Iffa Rosita, yang turut hadir dalam kesempatan itu, menyambut baik proses demokrasi yang dijalankan siswa SMK Negeri 2 Bontang.
Ia menilai, kegiatan ini dapat menjadi pembelajaran demokrasi yang baik, utamanya bagi siswa yang telah masuk dalam kategori pemilih pemula. Iffa pun turut menjelaskan mekanisme pencoblosan, serta hal lain yang mengesahkan dan tidaknya surat suara. (*)
Laporan: Sary | Mansur
